BANDUNG, (PR).- Penyalahgunaan narkoba di Indonesia menjadi permasalahan yang perlu menjadi perhatian penuh seluruh lapisan masyarakat, baik Pemerintah Kota Bandung, BNN, TNI, dan Polri.
Berdasarkan hasil survei tentang penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika di 13 provinsi tahun 2018 yang dilaksanakan oleh Badan Narkotika Nasional bekerja sama dengan Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Kebudayaan LIPI diketahui bahwa prevalensi di kalangan pelajar/mahasiswa menunjukkan angka 3,2% yaitu 2.297.492 orang, dihitung dari total jumlah pelajar mahasiswa tahun 2018 sebanyak 15.440.000 orang. Sedangkan pada kelompok pekerja, prevalensi setahun terakhir sebesar 2,1% atau setara dengan 1.514.037 orang, dihitung dari total jumlah pekerja formal sebanyak 74.030.000 orang.
Terkait hal tersebut, Pemerintah Kota Bandung melalui Badan Kesbangpol Kota Bandung berinisiatif mengadakan kegiatan Sosialisasi P4GN dengan tema “Meningkatkan Peran Serta TNI/Polri dalam Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba Guna mewujudkan Indonesia Emas Tanpa Narkoba” pada Rabu 16 Oktober 2019.
Kegiatan yang dihadiri oleh Danramil, Kapolsek, Babinsa, dan Babinkamtibmas se-Kota Bandung ini dilaksanakan sebagai wujud implementasi dari Rencana Aksi Nasional P4GN yang telah diinstruksikan melalui Inpres No. Inpres RI Nomor 6 th 2018 tentang Rencana Aksi P4GN dan Prekusor Narkotika tahun 2018-2019, Surat Gubernur Jabar No. 354/09/Yanbangsos tentang Penguatan Program P4GN serta SE Wali Kota Bandung Nomor 442.5/SE.023-Bag Pem 14 Februari 2019 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Kota Bandung.
“Saya berharap acara sosialisasi ini bukan sekadar penyampaian Informasi mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba, tetapi lebih daripada itu, melalui acara ini para peserta kegiatan, yaitu TNI/Polri mampu membangun semangat antinarkoba dan kepedulian bersama berperan serta memerangi bahaya narkoba,” ujar Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Bandung, Priyana Wirasaputra, MM saat membacakan sambutan Wali Kota Bandung dalam acara tersebut.
Dalam kegiatan ini hadir pula narasumber dari perwakilan Polrestabes, yaitu I Nyoman Yudhana, SH, MH dan Gilang Fajar Shadiq, SH, M.Hum selaku Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat dari BNN Kota Bandung untuk menyampaikan materi. Dalam penyampaian materinya, BNN Kota Bandung menekankan peran TNI/Polri dalam P4GN pada pelaksanaan program Kelurahan Bersinar (Bersih Narkoba). TNI/Polri dapat berperan serta bersama kelurahan dan masyarakat dalam pelaksanaan program Keluarahan Bersinar melalui penyebaran informasi P4GN, pembentukan relawan antinarkoba dan pembentukan agen pemulihan.
Pada kegiatan tersebut, dihadirkan juga mobil “Bulao” guna memberikan informasi seputar bahaya penyalahgunaan narkoba bagi masyarakat sekitar dan para peserta kegiatan. Petugas BNN Kota Bandung menampilkan konten-konten video bahaya penyalahgunaan narkoba, membagikan leaflet dan sticker “stop narkoba” serta memberikan informasi bagi para pengunujung mengenai tahapan dan prosedur layanan rehabilitasi.***