BANDUNG,(PRLM).-Unit Reskrim Polsek Arcamanik mengamankan dua pemuda terkait pencurian satu ekor ayam jago. Aksi mereka terbilang berani, karena pencurian dilakukan di lingkungan kompleks asrama polisi. Diketahui kemudian bahwa mereka tengah dalam pengaruh alkohol.
"Kedua pelaku ini melakukan pencurian dalam keadaan mabuk," ujar Kapolsek Arcamanik Asep Saepudin, Kamis (3/3/2016).
Dia menuturkan, dua pemuda yang dimaksud masing-masing berinisial GI (22), warga Kelurahan Sindangjaya Kecamatan Mandalajati Kota Bandung, serta AS (21) warga Kelurahan Cisaranten Kecamatan Arcamanik Kota Bandung.
Pada Selasa (1/3/2016), mereka berdua minum alkohol, kemudian berkeliling menggunakan sepeda motor Minerva berpelat nomor D 2856 HJ. Sekitar pukul 02.30, mereka melintas di depan Kompleks Asrama Polisi Sukamiskin Blok C nomor 1 RT 2 RW 7 Kelurahan Sukamiskin Kecamatan Arcamanik Kota Bandung. Di lokasi tersebut mereka melihat satu ekor ayam yang berada di dalam sangkar.
"Pelaku mengambil satu ekor ayam jago jenis Birma yang berada di dalam sangkar ayam dengan cara merusak pagar pembatas kandang, kemudian masuk dan membuka sangkar ayam yang tidak dalam keadaan terkunci," ujar Asep.
Ayam yang dimaksud sempat terambil. Namun upaya melarikan diri tidak berjalan mulus karena pencurian yang dilakukan keduanya diketahui. Tanpa mengalami kesulitan berarti, dua pemuda ini ditangkap bersama barang bukti satu ekor ayam serta satu sepeda motor yang digunakan.
Atas perbuatannya, GI dan AS dijerat dengan pasal 363 KUHPidana tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun.
Ditemui di Mapolsek Arcamanik, salah seorang pelaku, GI, mengaku tidak merencanakan pencurian tersebut. Mereka memutuskan untuk mencuri karena saat melintas, ayam tersebut terlihat dari luar. Bahkan mereka pun tidak mengetahui bahwa ayam yang diambilnya merupakan jenis ayam yang memiliki harga jual yang terbilang tinggi. "Iseng aja, saya enggak tahu kalau itu ayam mahal. Tadinya ngambil buat dibakar," ujarnya. (J. Pambudi/A-157)***