BANDUNG,(PR).-Tak hanya Paguyuban Pasundan yang menyesalkan adanya adegan buang Kamus Basa Sunda di serial komedi Situasi Kelas Internasional yang ditayangkan Net TV pada Jumat 16 September kemarin. Budayawan Sunda pun ikut bersikap dengan akan mengadukan Net TV dan Program Director serial tersebut ke KPID Jabar bahkan ke ranah hukum. Hal itu terungkap dalam sawala yang digelar di Yayasan Pusat Kebudayaan (YPK) di Jalan Naripan, Kota Bandung, Selasa (20/9/2016). Taufik Faturohman, salah seorang Budayawan Sunda menyatakan, pihaknya ingin pihak Net meminta maaf langsung secara resmi melalui televisi mereka dan media nasional lainnya. "Memang Wisnuthama (pimpinan tertinggi Net) telah meminta maaf kepada Ridwan Kamil melalui twitter tapi itu bukan urusan wali kota, dimaafkan katanya, tapi ya enggak bisa gitu. Ini penghinaan dan degradasi budaya dan ini tugas kita semua untuk memperjuangkannya," kata Taufik di sela sawala saat itu. Menurut dia, episode tersebut dianggap menyakiti orang sunda. Kamus itu simbol kekayaan kata-kata, sementara tempat sampah merupakan tempat untuk barang yang tidak berguna lagi. "Kalau kamus Basa Sunda itu dialungkeun kana meja enggak masalah, tapi ini ketempat sampah. Katilu yang membuang kamus Basa Sunda itu etnis lain,"kata dia. Hal ini sensitif karena sudah menyinggung masalah SARA. "Kami ingin mereka Minta maaf secara proposional. Berturut-turut minta maaf di elektronik, cetak. Memang tak sampai memboikot, Jabar kan pangsa pasar mereka," kata dia.***
Budayawan Sunda Sesalkan Adegan Buang Kamus Basa Sunda
![](https://assets.pikiran-rakyat.com/crop/0x0:0x0/703x0/webp/photo/image/2016/09/sunda.jpg)
Terkini Lainnya
Tags
budayawan
sunda
kamus
buang
minta maaf
Artikel Pilihan
Terkini
Kriteria Cawalkot Bandung 2024 Idaman, Modal Gimik dan 'Ngartis' Saja Tak Cukup
Eks Sekda Bandung Ema Sumarna Belum Ditahan, Begini Penjelasan KPK
2 Rumah Ludes Terbakar di Bandung Barat, Korban Minta Pemerintah Bantu Perbaikan
Orang Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung Sempat Gugat Belanda dan Misteri Toha
Bandung Semakin Luas, Ada Wacana 4 Kecamatan Ini Pisah dari Kabupaten, Gabung Kota Bandung
Polling Pikiran Rakyat
Terpopuler
Profil Gus Zizan: Tokoh Muda NU yang Inspiratif, Kini Terkena Skandal
Pegi alias Egi Buronan Kasus Vina Cirebon Ditangkap di Bandung, Buronan Lain Akan Ditembak jika Tak Menyerah
Ini Tampang Diduga Pegi Setiawan Alias Perong Alias Egi di Kasus Vina Cirebon
Kronologi Penangkapan Pegi Setiawan Alias Egi, Otak Utama Penghilangan Nyawa Vina Cirebon
Cara Beli dan Harga Tiket Persib Bandung vs Madura United Leg 1 Final Championship Series BRI Liga 1
Nyawa Wanita di Lembang Bandung Barat Dihilangkan Pria Bertopeng, Sempat Teriak Minta Tolong
Kapan Tiket Final Persib vs Madura United Dibuka? Kick Off 26 Maret 2024 di Stadion Si Jalak Harupat
Pegi Alias Perong di Kasus Vina Cirebon Ditangkap Polisi Setelah 8 Tahun Jadi Buronan
Detik-Detik Singapore Airlines Turbulensi Ekstrem, Penumpang dan Barang Jungkir Balik di Pesawat
Pegi Setiawan Alias Perong Tidak Melawan Saat Ditangkap, Sempat Jadi Buronan Kasus Vina Cirebon
Berita Pilgub
Dukung Bakal Cagub Gerindra Rahmat Mirzani Djausal di Pilgub Lampung 2024, PKB Cerai dengan Golkar?
Bukan Sudaryono, Gerindra Resmi Usung Ahmad Luthfi dalam Pilgub Jateng 2024
Prabowo Putuskan Usung Ahmad Luthfi dalam Pilgub 2024 Jateng, Kaesang Pangarep Masih Tanda Tanya
Peluang Marlin Maju Pilkada Batam 2024 Menipis setelah Mayoritas Parpol Dukung Amsakar Achmad
6 Bakal Calon Gubernur Jawa Barat 2024 dari Kalangan Wanita Paling Berpengaruh, Siapa Saja?
Pikiran Rakyat Media Network
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor 999/DP-Verifikasi/K/V/2022