kievskiy.org

Pemkab Bandung Harus Segera Perbaiki Bendungan Lampegan

SOREANG,(PR).- Bendungan irigasi Kampung Lampegan Desa Bojongkunci Kecamatan Pameungpeuk rusak parah akibat dihantam hujan deras. Akibatnya ratusan hektare areal sawah tak bisa teraliri air irigasi dari bendungan yang dibangun sejak pemerintahan Orde Baru. "Bendungan Dambaros atau dikenal Lampegan jebol akibat hujan deras pada 25 September lalu. Bangunan fisik bangunan runtuh dan menimpa aliran sungai," kata Ketua RW 4 Kampung Lampegan, Atep Sutisna, di rumahnya, Rabu 26 Oktober 2016. Ia menambahkan, kerusakan lainnya terjadi pada kirmir atau tembok penahan yang juga runtuh. "Setelah jebol pada 25 September lalu terkena lagi hantaman air dari Sungai Cikasungka sehingga jebol untuk kedua kalinya pada 13 Oktober lalu. Kerusakan bendungan makin parah, sedangkan warga masyarakat hanya memperbaiki semampunya," ujarnya. Dia mencontohkan perbaikan warga sebatas memasang ratusan karung berisi pasir dan potongan bambu sebagai penahan air. "Perbaikan bendungan harus dari anggaran pemerintah. Kalau tidak segera diperbaiki dikhawatirkan pada musim kemarau mendatang areal persawahan menjadi kering," tuturnya. Kepala Dinas Pertanian Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Bandung, A. Tisna Umaran mengatakan, Pemkab Bandung sudah mengalokasikan anggaran perbaikan Bendungan Lampegan pada 2017 . "Perbaikan bendungan Lampegan sudah mendesak sebab apabila tidak cepat ditangani akan terjadi kekeringan yang menimpa ratusan hektare sawah yang biasa diairi bendungan," katanya, saat mendampingi Wakil Bupati Bandung Gungun Gunawan meninjau kerusakan bendungan Lampegan. Pemkab Bandung berencana mengalokasikan anggaran dari dana tanggap darurat agar perbaikannya cepat dilaksanakan. "Kalau menunggu anggaran 2017 akan lama sehingga kami jajaki untuk menggunakan anggaran tanggap darurat," ujarnya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat