kievskiy.org

Pria di Cimahi Kabur Usai Pukul Selingkuhan, Tertangkap di Rumah Emak karena Kehabisan Duit

Ilustrasi penangkapan pelaku kejahatan.
Ilustrasi penangkapan pelaku kejahatan. /Pexels/Kindel Media

PIKIRAN RAKYAT - Jajaran Polres Cimahi telah menangkap RES yang melakukan pemukulan kepada teman perempuannya hingga jatuh di kawasan Pojok, Kota Cimahi. Pelaku diamankan di kediaman orangtuanya akibat kehabisan bekal dalam pelariannya. Kasi Humas Polres Cimahi Iptu Gofur Supangkat mebenarkan penangkapan tersebut, Minggu, 25 Februari 2024.

"RES diamankan oleh personel Polsek Cimahi pada Sabtu, 24 Februari 2024 di kediaman orangtuanya di wilayah Cidadap Kota Bandung. Sejak kejadian, identitasnya sudah diketahui," ujarnya.

Gofur mengatakan, RES sempat kabur sebelum akhirnya ditangkap. "Setelah melakukan pemukulan, dia sempat kabur, tapi kehabisan bekal, sehingga pulang ke orangtuanya. Akhirnya bisa diamankan, sekarang pelaku menjalani pemeriksaan intensif untuk mengungkap terkait motifnya melakukan penganiayaan tersebut," katanya.

RES sudah beristri. Namun, ia juga menjalin hubungan asmara dengan korban RY.

Gofur menjelaskan, kejadian bermula saat korban RY (29) meminta diantar menemui anaknya yang sedang bersama mantan suami kepada RES pada Senin, 19 Februari 2024 petang.

Usai pertemuan, mereka berdua kembali ke indekos korban. Namun, keduanya dikabarkan terlibat perselisihan.

"Di kosan (indekos) mereka bertengkar, tidak diketahui pemicunya. Korban dianiaya dengan cara ditendang wajahnya satu kali," katanya.

Pelaku pergi meninggalkan korban sembari membawa HP milik korban. Korban RY mengejar pelaku untuk mengambil HP-nya hingga melintasi lokasi kejadian di Jalan Swadaya I, RT 2 RW 6 Kampung Pojok Kelurahan Setiamanah Kecamatan Cimahi Tengah Kota Cimahi.

Akibat HP tak kunjung diberikan, pertengkaran antara RES dan RY kembali terjadi hingga akhirnya berlangsung pemukulan terhadap RY yang terekam kamera CCTV.

"Pelaku memukul korban dengan tangan sebanyak satu kali. Terekam CCTV dan videonya tersebar di masyarakat," tuturnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat