PIKIRAN RAKYAT - Kata "cinta" bagi sebagian orang tidaklah asing, bahkan mungkin sering mendengarnya saat menonton film romantis.
Namun, siapa sangka cinta tak sesederhana mengatakan sayang atau suka terhadap lawan jenis? Begitupun dengan perpisahan, tak sesederhana mengatakan putus atau selamat tinggal.
Kedua hal itu dapat menghadirkan perbedaan rasa yang memberikan perubahan dalam hidup seseorang.
Penyebabnya adalah karena tubuh dan pikiran manusia memiliki ikatan atau saling terhubung. Hal tersebut disampailan oleh konsultan pernikahan, Marina Pearson dan Debra Smouse.
Baca Juga: 5 Karakter Pacar dalam K-Drama yang Diidam-idamkan Pria
Itulah sebabnya saat seseorang merasakan senang, sedih, atau marah, perasan tersebut juga memberikan pengaruh terhadap tubuhnya. Salah satunya adalah saat seseorang merasakan putus cinta.
Bagi sebagian orang, patah hati adalah sesuatu yang menyedihkan dan sulit untuk dilupakan, serta butuh waktu untuk beradaptasi.
Oleh karena itu, terkadang seseorang mengalami perubahan dalam dirinya, seperti sulit tidur, gagal fokus, mudah cemas, moody, hingga bisa mengalami hilangnya nafsu makan.
Namun, apa yang menjadi penyebab nafsu makan seseorang bisa hilang saat sedang merasakan kehilangan atau patah hati?