PIKIRAN RAKYAT - Kemeja menjadi atasan yang wajib ada di lemari setiap orang. Selain karena mudah dipadupadankan, kemeja juga mudah dikenakan di berbagai acara.
Jika dulu penggunaan kemeja diidentikkan dengan sehelai pakaian formal berkerah dan berkancing depan, maka kini eksplorasinya dalam dunia fesyen lebih jauh lagi. Tak hanya dikenakan sebagai pakaian yang menutupi bahu, dada, dan tangan sampai ke perut, kemeja bertransformasi dalam tampilan yang meskipun tetap simpel, namun semakin modis.
Di media sosial dan lokapasar, desain kemeja yang dibuat oleh produsen lokal kian variatif. Tak hanya berupa busana berkerah dan berkancing di bagian depan, kemeja yang banyak ditemukan di pasaran kini memiliki detail-detail unik yang memanjakan penampilan.
Ada kemeja crop top yang memberi kesan santai, chic, dan modern. Kemeja crop top juga bisa dikenakan oleh perempuan berhijab, dengan menambahkan kaos atau manset. Kemeja jenis ini bisa membuat tubuh terlihat lebih ramping.
Baca Juga: Pesona Bawah Laut dalam Inspirasi Fashion
Saat ini, kemeja ruffle juga sedang banyak digemari. Seiring dengan gaya vintage yang kembali naik daun, kemeja jenis ini bisa membuat penggunanya tampil dengan feminin dan girly. Detail aksen ruffle yang digunakan biasanya berlapis di bagian dada atau bahu.
Risty Citrawulandari, founder salah satu jenama lokal asal Bandung, Abame Official, mengatakan bahwa dalam pemilihan kemeja, saat ini konsumen di Indonesia memilih cutting yang simpel.
“Sedikit detail aplikasi masih oke, yang penting memberikan kesan unik dan sedikit berbeda,” ucap Risty, Rabu, 16 Agustus 2023.
Detail tersebut seperti tambahan ruffle, atau aplikasi brokat. Disebutkan Risty, aksen aplikasi tersebut memberikan kesan ‘mahal’ dalam setiap desain, tanpa melepaskan nuansa terang yang dimiliki.