PIKIRAN RAKYAT - Mesut Ozil mendapatkan kecaman dari pemerintah Tiongkok usai memberikan kritik terkait persekusi yang dilakukan Tiongkok kepada muslim Uighur.
Tidak hanya itu, jersi pemain berdarah Turki tersebut juga ramai-ramai dibakar oleh fans Arsenal di Tiongkok.
Pada saat Arsenal berlaga kontra Manchester City, stasiun televisi Tiongkok juga membatalkan siaran pertandingannya.
Baca Juga: Jokowi Ungkap Nama Calon Anggota Dewan Pengawas KPK Menjelang Pelantikan
Ketika Ozil dikecam oleh Tiongkok, Arsenal sebagai klubnya justru memilih main aman dengan mengeluarkan pernyataan resmi bahwa Arsenal tidak ingin terlibat dalam politik.
Sikap tersebut disayangkan oleh Nicholas Baquelin, Direktur Regional Amnesty International.
"Dengan pemain mereka (Ozil) mendapat kecaman hebat di Tiongkok, sangatlah penting bagi Arsenal untuk tidak diam saja dalam tekanan," tutur Baquelin dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Independent.
Baca Juga: Tak Selalu Buruk, Berikut 3 Alasan Untuk Mencoba Balikan dengan Mantan yang Pernah Selingkuh
Baquelin menyatakan bahwa kritik Ozil kepada Tiongkok telah membuka mata dunia akan masalah kemanusiaan yang terjadi di Tiongkok.