PIKIRAN RAKYAT - Pemain Belanda Georginio Wijnaldum sempat mendapat banyak apresiasi setelah melakukan selebrasi antirasialisme saat timnas Belanda melawan Estonia.
Saat itu Wijnaldum melakukan selebrasi setelah berhasil mencetak gol dengan mengajak bintang muda Barcelona, Frankie De Jong.
Selebrasi itu bertujuan untuk menunjukan bahwa apa pun warna kulitnya tidaklah penting karena sepakbola untuk semua ras.
Baca Juga: Jessica Iskandar Beli Moge untuk Calon Suaminya Richard Menggunakan Uang Receh
Aksi selebrasi yang dilakukan Wijnaldum dan De Jong ini membuat penyerang Inter Milan, Romelu Lukaku percaya bahwa itu adalah satu hal yang baik bagaimana sepakbola merespon rasialisme.
Lukaku tidak berniat begitu saja meninggalkan perlawanan terhadap rasialisme kepada pihak berwenang. Ia memberi contoh aksi protes yang dilakukan pemain Liga Belanda adalah hal yang baik.
Sudah cukup banyak kasus rasisme yang menyerang para pemain di Liga Italia musim ini.
Baca Juga: Mengenal 3 Mitos pada Tahun Baru Cina, Salah Satunya Asal-usul Angpau
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Fox Sport Asia, Lukaku, Mario Balotelli, dan Miralem Pjanic merupakan korban rasialisme di Serie A pada musim ini.