PIKIRAN RAKYAT - Gelandang Manchester United Paul Pogba mengaku frustasi dengan cedera panjang yang menderanya. Namun, Pogba yakin masih bisa membantu Manchester United di sisa musim ini.
Pogba hanya tampil delapan kali sepanjang musim 2019/20 ini, cedera panjang jadi musuh besarnya. Nahasnya, meski lama tidak bermain, Pogba masih terus dibicarakan karena kontribusinya yang minim, juga soal spekulasi masa depannya di Old Trafford.
"Saya sudah frustrasi sejak lama. Sekarang saya nyaris pulih, jadi saya hanya berpikir tentang kembali secepat mungkin dan berlatih penuh dengan tim," ujar Pogba dari laman resmi klub, Minggu 12 April 2020.
Baca Juga: Pulang Kampung Menggunakan Kendaraan Pribadi, Simak Aturan Mudik 2020 dari Pemerintah
Saat ini sepak bola tengah dihentikan sementara akibat pandemi virus corona. Pogba seharusnya punya kesempatan ekstra untuk memulihkan diri sesegera mungkin dan kembali tepat waktu untuk kembali bermain.
Pandemi virus corona jelas buruk untuk dunia dan sepak bola, segala hal harus terhenti sementara. Namun, bagi Pogba, ada sedikit sisi positif yang bisa dia petik. Setidaknya dia mendapatkan waktu ekstra untuk memulihkan diri dan kembali membela MU ketika sepak bola bergulir lagi nanti.
"Anda pikir ini buruk tetapi sebenarnya saya tidak pernah mengalami hal ini sepanjang karier saya. Jadi saya selalu menerimanya dengan baik," katanya.
Baca Juga: Benarkah Ventilator Berbahaya bagi Pasien COVID-19? Simak Penjelasannya
"Hal ini membuat saya punya hasrat lebih tinggi untuk kembali dan bermain baik. Itu pun membuktikan betapa besar cinta saya untuk sepak bola," katanya.
Meski memburu proses pemulihan, Pogba masih sangat berhati-hati. Cederanya penuh tanda tanya, pihak klub dan Pogba sendiri tidak benar-benar membeberkan apa masalah sebenarnya.
"Anda harus benar-benar sabar, sebab soal cedera ini, saya tidak tahu apakah orang-orang benar-benar memahami yang sebenarnya terjadi," ujar Pogba.
"Jadi saya mendapat cedera kaki, yang terjadi pada laga kontrak Southampton. Itu terjadi di awal musim, jadi saya menahannya cukup lama, berlatih dan mencoba tetap bermain. Setelah akhirnya berhenti, saya menyadari bahwa ada fraktur pada tulang kaki saya," tuturnya.***