kievskiy.org

Aplikasi Wajib Piala Dunia 2022 Dicurigai Berbahaya, Anggota Parlemen Inggris: Bisa Menelepon Sendiri

Aplikasi wajib Piala 2022 Qatar dicurigai berbahaya.
Aplikasi wajib Piala 2022 Qatar dicurigai berbahaya. /Reuters/Naseem Zeitoun

PIKIRAN RAKYAT – Tuan rumah Piala Dunia 2022, Qatar, mengharuskan penonton luar negeri untuk mengunduh dua aplikasi sebagai syarat wajib menonton setiap pertandingan sepak bola. Dua aplikasi tersebut adalah Ehteraz dan Hayya.

Ehteraz adalah aplikasi pelacak Covid-19 yang hampir sama dengan PeduliLindungi dan Hayya adalah aplikasi umum untuk pemesanan tiket dan pengingat jadwal pertandingan.

Banyak pihak yang menuding dua aplikasi tersebut berbahaya karena meminta akses pada akses data sensitif.

Salah satunya adalah anggota parlemen Inggris yang mengingatkan warganya untuk bijak dalam mengunduh kedua apalikasi dimaksud.

Baca Juga: TV Analog di 222 Kabupaten dan Kota Dimatikan Besok 2 November 2022, Termasuk Jabodetabek

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Skysports, anggota parlemen Inggris Alicia Kearns bahkan memperingatkan warga Inggris untuk berhati-hati dalam mengunduh dua aplikasi tersebut.

“Saya memperingatkan kepada para fans sepak bola untuk membeli telepon cadangan jika ingin menghadiri Piala Dunia 2022, jadi beli telepon murah sekarang karena Anda harus mengunduh dua aplikasi wajib untuk memasuki Qatar,” ujar Alicia Kearns.

Bukan tanpa alasan, berdasarkan pengujian aplikasi pihaknya menemukan beberapa kejanggalan yang diduga berbahaya untuk telepon atau smartphone pengguna.

“Kami sudah melakukan penyelidikan, dan aplikasi yang mereka minta Anda download dapat mengambil alih telepon, bisa membuat panggilan telepon sendiri tanpa izin Anda, bisa mencegah telepon untuk masuk mode tidur, bisa mengakses seluruh file telepon, bahkan bisa menghapus file,” tutur Alicia Kearns memaparkan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat