/photo/2022/06/28/1636663695.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengatakan bahwa pihaknya akan memberikan hukuman bagi oknum yang terlibat mafia bola. Menurut Ketua Umum yang baru terpilih itu, PSSI siap memberikan hukuman seumur hidup bagi oknum-oknum yang terlibat dalam pengaturan skor sepak bola di Indonesia.
Erick Thohir menjelaskan, hukuman yang menanti bagi mafia bola itu tidak akan pandang bulu. Siapapun yang terlibat baik wasit, pemilik klub, pengurus, maupun pelatih, akan mendapat hukuman yang sama.
"Hukuman, tentu konteksnya kalau kami di PSSI kita concern di sepak bolanya, pemain wasit pemilik klub pengurus seperti saya,” ujar Erick, dalam siaran persnya di GBK, Jakarta dikutip Pikiran-Rakyat.com dari PMJ News pada Senin, 20 Februari 2023.
Menurut dia, hukuman seumur hidup bagi pelaku pengaturan skor sepak bola di Indonesia merupakan tindakan yang seharusnya sudah diambil selama ini, termasuk bagi pelatih yang jelas-jelas terlibat dalam kasus tersebut.
PSSI telah mengambil kesepakatan bersama FIFA, kata Erick, hukuman bagi pengaturan skor tersebut tidak hanya berlaku di Indonesia saja. Namun, akan berlaku juga di seluruh wilayah FIFA.
"Artinya ketika kita menghukum individu yang bermain di Indoensia berlaku di seluruh wilayah FIFA," ujar dia.
Kebijakan PSSI tersebut juga mendapatkan dukungan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk menciptakan sepak bola yang lebih adil.
Kapolri mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah untuk mendukung program Erick Thohir untuk memberantas match fixing atau pengaturan skor.