kievskiy.org

Laga Derby Jatim Persebaya vs Arema FC juga Ditunda, Manajemen Bajul Ijo Enggan Ambil Risiko

Pesepak bola Arema FC Arkhan Fikri (kiri) berebut bola dengan pemain Persebaya Surabaya Muhammad Alwi Slamat (kanan) dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10/2022).
Pesepak bola Arema FC Arkhan Fikri (kiri) berebut bola dengan pemain Persebaya Surabaya Muhammad Alwi Slamat (kanan) dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10/2022). /ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto

PIKIRAN RAKYAT – Pertandingan Persebaya Surabaya vs Arema FC dalam lanjutan BRI Liga 1 pada 5 Maret 2023 resmi ditunda. Keputusan penundaan pertandingan dikeluarkan melalui surat bernomor 084/LIB-KOM/III/2023.

Laga bertajuk derby Jatim itu sejatinya digelar Minggu, 5 Maret 2023 di Stadion Gelora Joko Samudro. Namun, menurut Manajer Persebaya Yahya Alkatiri, pertandingan terlalu berisiko jika digelar di stadion milik Pemkab Gresik tersebut.

Dia mengatakan, pihak panitia penyelenggara (panpel) ti berjuluk Bajul Ijo itu sudah melakukan hitung-hitungan soal risiko yang akan diterima dan terjadi jika pertandingan besar seperti Persebaya kontra Arema FC digelar di stadion dengan akreditasi rendah.

"Ini laga high risk, jadi tidak mungkin kita melakukan pertandingan di stadion dengan akreditasi rendah, terlalu berisiko, kecuali ada yang mau bertanggung jawab," kata Yahya di Surabaya, Rabu, 1 Maret 2023, dikutip dari Antara.

Baca Juga: Usai Juarai Carabao Cup, Erik ten Hag Masih Ingin Perkuat Manchester United

Lebih lanjut, Yahya berharap agar PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengambil keputusan profesional untuk menentukan penjadwalan ulang laga-laga yang ditunda.

"Surat kita tertanggal 23 Februari di PSSI belum dibalas, begitu juga LIB surat kita tanggal 25 Februari juga belum di balas, kalau kita berbicara profesional harusnya surat dibalas dengan surat, tidak dibalas dengan lisan," ujarnya.

Laga Persebaya kontra Arema menjadi salah satu pertandingan dengan kategori berisiko tinggi. Pasalnya, pada putaran pertama BRI Liga 1, duel tim asal Surabaya lawan Malang itu berakhir ricuh hingga menyebabkan jatuhnya 135 korban jiwa atau yang kita kenal dengan sebutan Tragedi Kanjuruhan.

Baca Juga: Alasan Laga Persija vs Persib Ditunda: Stadion Patriot Tak Dapat Izin Polisi, GBK Dipakai Konser BLACKPINK

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat