PIKIRAN RAKYAT - Striker asal Kroasia, Marko Simic, memenangi gugatan di ranah FIFA berkaitan dengan sengketa gajinya dengan mantan timnya, Persija Jakarta. Atas putusan itu, FIFA mewajibkan Persija Jakarta membayar tunggakan gaji Simic.
Marko Simic merupakan mantan pemain Persija Jakarta yang berposisi sebagai striker. Ia ditangkan dari klub Malaysia, Melaka United sejak 2018.
Akan tetapi, setelah berseragam Persija selama empat tahun, Simic memutuskan mengakhiri kontrak secara sepihak karena Persija Jakarta dikatakan Simic tidak memberikan hak-haknya. Selain memutus kontrak secara sepihak, Marko Simic pun membawa masalah tersebut ke FIFA dengan melayangkan gugatan.
Hasilnya, dalam putusan yang dilansir dari laman FIFA, induk federasi sepak bola dunia itu menyetujui gugatan Marko Simic tersebut. FIFA mewajibkan Persija Jakarta membayar tunggakan gaji Marko Simic pada Mei 2020- April 2022.
Baca Juga: Masyarakat Wajib Tahu! Simak Jadwal dan Lokasi Keberangkatan Bus Mudik Gratis Kemenhub 2023
Dalam rilis setebal 23 halaman tersebut, FIFA menjelaskan bahwa Persija harus membayar tunggakan gaji Simic yang mencapai Rp7 miliar. Total biaya yang harus dibayarkan Persija itu meliputi gaji, bonus, dan bunga dengan besaran 5 persen.
Persija diberikan tenggat waktu selama 45 hari untuk membayar tunggakan ke Mario Simic. Apabila tidak memenuhi kewajiban tersebut, Persija berpotensi mendapatkan sanksi cukup berat dari FIFA.
FIFA mengancam Persija tidak akan bisa mendaftarkan pemain lokal atau asing dalam bursa transfer. Adapun larangan pendaftaran ini pemain berlaku dalam tiga periode bursa transfer.
Baca Juga: Alasan Laga Persija vs Persib pada 31 Maret Kemungkinan Tak Digelar di Stadion GBK