PIKIRAN RAKYAT – Tim nasional (timnas) Indonesia U22 menjalani latihan melalui sesi The Dream Visakha Training Camp, Phnom Penh, Kamboja pada Rabu sore waktu setempat. Tak sekadar latihan, sesi tersebut sekaligus membantu para pemain Garuda Muda untuk beradaptasi dengan kondisi lapangan tuan rumah.
Berlatih selama dua jam untuk beraksi di ajang SEA Games 2023, Indra Sjafri selaku pelatih Timnas Indonesia U22 mengaku merasa bersyukur karena latihan tersebut boleh berjalan dengan lancar serta diberikan fasilitas yang cukup baik.
“Alhamdulillah setelah kemarin kita recovery dengan dua sesi latihan di hotel, hari ini kita perdana latihan di lapangan. Alhamdulillah kita dapat fasilitas tiga lapangan yang bisa kita pakai untuk persiapan kita di pertandingan pertama lawan Filipina,” kata Indra, dilansir Pikiran-rakyat.com dari Antara.
Baca Juga: Daftar Kontingen Indonesia untuk Cabor Renang di SEA Games 2023
Pada kesempatan yang sama, Indra juga menyampaikan bahwa seluruh anggota skuad berada dalam kondisi yang baik dan prima, termasuk Marselino Ferdinan yang dirasa sudah bisa beradaptasi setelah menjadi pemain terakhir yang bergabung dengan Timnas U22.
“Semua pemain, 20 orang sehat semua dan dalam keadaan fit termasuk Marselino sudah bisa adaptasi, dan Alhamdulillah besok sudah 100 persen pulih semua pemain,” ujarnya.
Terkait dengan cuaca panas di Kamboja, Indra Sjafri mengatakan bahwa para pemain kesebelasannya masih terus beradaptasi. Pemilihan waktu latihan yang dilakukan oleh Garuda Nusantara juga disesuaikan dengan jadwal tanding 29 April mendatang, yakni pukul 16.00 waktu setempat.
Baca Juga: Timnas Bulu Tangkis Indonesia Siap Berlaga di SEA Games 2023
Sementara itu, pemain penyerang KMSK Deinze bernomor punggung 27, Marselino Ferdinan mengaku sesi latihan pertama masih terasa agak berat, mengingat dirinya baru saja kembali dari perjalanan di Belgia dan bergabung dengan timnas pada Senin, 24 April.