kievskiy.org

Akui PSG Kurang Tajam, Thomas Tuchel Singgung Neymar dan Kylian Mbappe

THOMAS Tuchel menyalami Neymar usai laga final Liga Champions.*
THOMAS Tuchel menyalami Neymar usai laga final Liga Champions.* /twitter.com/championsleague twitter.com/championsleague

PIKIRAN RAKYAT - Manajer Paris Saint-Germain (PSG), Thomas Tuchel, mengakui timnya kurang tajam dalam menyelesaikan peluang kala berhadapan dengan Bayern Munchen di final Liga Champions 2019/2020.

PSG kalah dari Bayern Munchen dengan skor 1-0 di final Liga Champions, Senin, 24 Agustus 2020 dini hari WIB.

Gol semata wayang Bayern Munchen dicetak oleh Kingsley Coman pada menit ke-59.

Baca Juga: Pelatih Persib Robert Alberts Fokus Pada Ketahanan Fisik Pemain Saat Melaksanakan Latih Tanding

PSG sempat memberi perlawanan alot sepanjang babak pertama. Beberapa peluang diciptakan tim berjuluk Les Parisiens itu.

Namun, PSG tetap gagal membuahkan sebiji gol pun dari peluang-peluang yang didapatkannya.

"Kami tidak cukup tajam. Kami berharap Neymar atau Kylian Mbappe bisa mencetak gol, tapi hal itu tidak bisa diminta secara instan," ujar Tuchel usai laga, dikutip Pikiran-rakyat.com (PR) dari laman resmi UEFA.

Tuchel mengatakan, tim yang mencetak gol lebih dahulu memang akan sangat diuntungkan dalam pertandingan yang alot.

Baca Juga: Persib Gelar Latih Tanding, Penyerang Asing Maung Bandung Kembali Unjuk Gigi

"Kekurangan kami hanya kebobolan lebih dahulu. Aku yakin kalau kami bisa mencuri gol lebih awal, kami akan memenangi laga ini dengan skor yang sama," tuturnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat