PIKIRAN RAKYAT – Drawing Piala Dunia U-17 digelar di markas FIFA, Zurich, Swiss pada Jumat, 15 Agustus 2023 pukul 21.00 WIB. Indonesia telah menyelesaikan hasil drawing Piala Dunia U-17 sebagai tuan rumah di grup A.
Indonesia bergabung dengan tiga tim kuat lainnya dari tiga konfederasi berbeda. Indonesia bersama dengan Ekuador dari konfederasi Conmebol (Amerika Selatan), Panama dari konfederasi Concacaf (Amerika Utara), dan Maroko dari konfederasi CAF (Afrika Utara).
Lawan terberat grup A berasal dari konfederasi Conmebol yakni Ekuador. Tim nasional Ekuador tercatat berpartisipasi di Piala Dunia U-17 sebanyak 5 kali pada 1987, 1995 sebagai tuan rumah, 2011, 2015, dan 2019.
Pencapaian terbaik Timnas Ekuador terjadi pada 1995 dan 2015 dimana mereka masuk ke babak perempat final. Capaian tersebut lebih baik dari para peserta grup A lainnya yakni Panama dan Maroko.
Wonderkid Timnas Ekuador U-17
Salah satu bakat muda Ekuador yang wajib diperhatikan adalah Kendry Paez yang saat ini bermain untuk klub Independiente del Valle.
Paez bergabung dengan Independiente del Valle pada tahun 2018, saat berusia 12 tahun. Penampilannya untuk tim muda klub tersebut, termasuk dinobatkan sebagai pemain terbaik pada Turnamen Next Generation Trophy 2022 di Salzburg, Austria.
Paez bahkan menarik minat dari klub Jerman, Borussia Dortmund, dan klub Inggris, Manchester United. Namun Setan Merah yang mengajukan tawaran pembelian pertama pada Paez ditolak pada bulan Desember 2022.
Pada tahun 2023, Kendry Paez dipromosikan ke tim utama Independiente del Valle untuk persiapan musim saat usianya baru lima belas tahun. Pada tanggal 25 Februari 2023, Paez membuat debut profesional dengan mencetak gol ketiga dalam kemenangan 3-1 Independiente del Valle atas Mushuc Runa di Liga Serie A Ekuador. Dengan pencapaiannya ini, dia menjadi debutan termuda dan pencetak gol termuda dalam kompetisi tertinggi di Ekuador.
Paez resmi akan bergabung dengan Chelsea setelah usianya genap menginjak 18 tahun pada musim panas 2025 mendatang.