PIKIRAN RAKYAT – Sehari jelang pertandingan pembuka Piala Dunia U17, pelatih Timnas Indonesia U17 Bima Sakti menyampaikan pesan penting terkait penggunaan Video Assistant Referee (VAR). ia berpesan kepada anak asuhnya untuk bermain lebih hati-hati dan jangan mudah terprovokasi.
Piala Dunia U17 2023 yang pertama kali digelar di Indonesia ini akan dilengkapi teknologi VAR dan garis gawang. Teknologi ini pun baru pertama kali dipasangkan di stadion-stadion di Indonesia. VAR akan tersedia di empat venue Piala Dunia U17, yakni Stadion Gelora Bung Tomo, Stadion Si Jalak Harupat, Stadion Manahan, dan JIS.
Bima Sakti mengatakan, anak asuhnya sudah diberi pesan harus waspada dengan Ekuador. Menurunya lawan yang dihadapi di partai pembuka ini memiliki kecerdikan pada faktor nonteknis.
"Dengan adanya VAR saya sudah menyampaikan ke pemain, bahwa segala apa yang dilakukan di lapangan akan terlihat di kamera. Jadi harus bersikap fair, harus main cerdik, bermain sabar, jangan terpancing emosi. Apalagi tim-tim Amerika Latin suka memancing-mancing emosi karena ada VAR yang mengintai," ujar Bima Sakti di sela latihan jelang laga kontra Ekuador, Kamis, 9 November 2023.
Baca Juga: Prediksi Skor Timnas Indonesia U-17 vs Ekuador di Piala Dunia U-17 2023
Pelatih yang membawa Timnas Indonesia juara Piala AFF U16 itu menjelaskan, Ekuador selain dihuni pemain dengan kualitas individu baik, mereka juga memiliki set piece yang bagus. Namun, Bima memastikan hal itu sudah menjadi perhatian jajaran pelatih.
"Itu sudah menjadi catatan buat kami, dan kami juga harus mengantisipasi itu. Namun yang terpenting adalah kami juga mempersiapkan tim kami sebaik mungkin," ucapnya, dikutip dari Antara.
Pelatih asal Balikpapan itu memastikan kondisi para pemain tidak ada masalah. Arkhan Kaka dkk siap tempur melawan Ekuador, meski pasti dilanda sedikit nervous.
Baca Juga: Piala Dunia U-17: Daftar Nomor Punggung Timnas Indonesia, Nomor 10 Dipakai Pemain Keturunan Korsel