kievskiy.org

Penggawa Timnas Indonesia Diminta Fokus ke Piala Asia 2023, Tak Main Media Sosial

Ilustrasi media sosial.
Ilustrasi media sosial. /Pixabay/Pixelkult

PIKIRAN RAKYAT - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir meminta para penggawa timnas Indonesia fokus bertanding di Piala Asia 2023 dan tidak bermain media sosial terlebih dahulu. Hal itu disampaikannya setelah menghadiri MoU Groundbreaking PSSI dan Rumah Sakit Abdi Waluyo di Menara Danareksa, Jakarta, Kamis, 18 Januari 2024.

"Tapi saya berharap para pemain juga bisa fokus. Apalagi dalam pertandingan besar seperti ini (Piala Asia 2023) ya enggak usah sosial media dulu," tutur eks Presiden Inter Milan itu menegaskan.

Sebelumnya, bek timnas Indonesia Elkan Baggot sempat menutup kolom komentar media sosialnya. Menurutnya, hal itu menjadi sebuah risiko lantaran menjadi pemain bintang.

"Kalau tidak siap, jangan. Ya memang itulah yang terjadi. Saya juga punya sosial media sering di caci-maki. Seakan-akan saya dengan Exco, dengan Wakil Ketua Umum ini bobo-bobo saja," tutur dia, "tetapi ada di sosial media yang bilang, oh PSSI lahir tahun 2023/ Ada juga yang apresiasi. Tapi yang saya selalu bilang, antara kritik dan pujian ini, ya itu adalah komplementari kita menjadi lebih baik."

Tentukan nasib Shin Tae-yong

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Erick Thohir berujar, ajang Piala Asia 2023 dan Piala Asia U-23 2024 menjadi penentu masa depan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong. "Perpanjang (kontrak Shin Tae-yong saat ini) sampai Juni, tetapi nanti kami review kinerjanya untuk Asia Cup Senior (Piala Asia 2023) dan tentu Asia Cup U-23 (Piala Asia U-23 2024)."

Jika performa Shin dinilai bagus, maka kontrak pelatih asal Korea Selatan itu berpeluang diperpanjang. "Kalau prestasinya bagus, ya kami duduk untuk (menegosiasikan kontrak) sampai 2027. Sudah, tadi sudah ngomong (kontrak STY saat ini), sampai Juni. Kalau performanya bagus, sampai 2027," tuturnya.

Kata Ketua PSSI itu, komunikasinya dengan Shin berjalan dengan baik dan selalu mendukung apa pun yang diperlukan timnas Indonesia. "Kita saling menghargai. Saya sama coach STY (Shin Tae-yong) berkomunikasi baik. Saya dukung."

"Kemarin ada minta tambahan bus, saya bantu. Minta tambahan dokter, saya bantu. Saya dukung pasti. Saya tidak pernah mendiskriminasi pelatih mana pun," katanya lagi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat