PIKIRAN RAKYAT - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengakui keunggulan Jepang dalam pertandingan terakhir fase grup Piala Asia 2023 di Al Thumama Stadium.
Meskipun Indonesia harus menyerah dengan skor 3-1, Shin Tae-yong memberikan apresiasi kepada tim lawan dan pelatih Hajime Moriyasu.
"Tim Jepang memiliki banyak pemain bagus dari lini depan. Keseimbangan serangan dan pertahanannya bagus, serta serangan balik dan menekan dari depan juga bagus, sehingga bukan situasi yang mudah bagi para pemain kami untuk melepaskan diri," ujar Shin Tae-yong setelah pertandingan, seperti dikutip dari Best Eleven.
Meski memberikan pengakuan atas kualitas Jepang, Shin Tae-yong tidak menyembunyikan ketidakpuasannya terhadap kinerja wasit, Khamis Al Marri dari Qatar.
Pelatih asal Korea Selatan itu menyoroti beberapa keputusan wasit yang dianggapnya salah, terutama dalam insiden pemain Indonesia, Witan Sulaeman.
"Saya sangat tidak puas dengan wasit," ungkap Shin Tae-yong. Ia juga turut terkena kartu kuning pada menit ke-50 setelah melakukan protes keras terhadap keputusan wasit.
Keputusan kontroversial terjadi saat Witan Sulaeman melakukan akselerasi ke kotak penalti Jepang dan terjatuh setelah bersusah payah dihentikan oleh bek lawan.
Meskipun sempat dicek melalui VAR, wasit memutuskan tidak memberikan pelanggaran untuk Indonesia.
Meski mengakui kekalahan, Shin Tae-yong tetap memuji semangat dan perjuangan timnya, terutama pemain-pemain muda. "Pemain-pemain muda kita masih minim pengalaman itu, sehingga proses menciptakan sesuatu saat kita merebut bola masih butuh waktu," ungkapnya.***