PIKIRAN RAKYAT - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, mengungkapkan ketidaksetujuannya terhadap keputusan melepas para pemain asuhannya untuk memperkuat tim nasional pada ajang Piala Asia U-23 2024 yang akan berlangsung pada bulan April mendatang.
Meskipun Piala Asia U-23 tidak termasuk dalam agenda FIFA, sehingga klub-klub Liga 1 tidak diwajibkan untuk melepaskan para pemainnya, Doll menegaskan bahwa ia membutuhkan para pemain tersebut untuk persiapan timnya menghadapi perburuan gelar juara.
"Tidak, kami membutuhkan mereka. Tentu karena sedang terjadi perburuan gelar juara. Mereka bisa pergi setelah pertandingan atau saat waktu luang," ujar Doll usai memimpin timnya dalam pertandingan uji coba melawan Persikota Tangerang di Lapangan Nirwana Park, Depok, pada Kamis.
Piala Asia U-23 2024 dijadwalkan berlangsung dari 15 April hingga 3 Mei mendatang. Pada periode yang sama, Persija memiliki jadwal pertandingan melawan Barito Putera 15 April 2024, RANS Nusantara 21 April 2024, dan PSIS Semarang 28 April 2024.
Bahkan jika Persija berhasil masuk dalam posisi empat besar pada akhir musim reguler, mereka akan bermain dalam championship series yang dijadwalkan berlangsung dari 4 Mei hingga 26 Mei.
Persija sendiri memiliki beberapa pemain yang sering dipanggil untuk memperkuat timnas kelompok umur atau U-23, di antaranya Rio Fahmi, Rizky Ridho, Donny Tri Pamungkas, Muhammad Ferarri, dan Muhammad Rayhan.
Meskipun PSSI belum mengumumkan nama-nama pemain yang akan dipersiapkan untuk memperkuat timnas pada Piala Asia U-23, Ketua Badan Tim Nasional, Sumardji, sempat menyebut bahwa pihaknya akan memanggil 26 pemain.
Timnas Indonesia berada di Grup A pada Piala Asia U-23 2024, bersama dengan Qatar, Australia, dan Yordania. Target mereka adalah lolos dari fase grup atau setidaknya mencapai babak delapan besar dalam kompetisi tersebut.***