PIKIRAN RAKYAT – Italia akan mengakhiri persiapan mereka menuju Euro 2024 dengan pertandingan persahabatan melawan Bosnia-Herzegovina di Stadio Carlo Castellani pada hari Senin, 10 Juni 2024 pukul 1.45 WIB. Sementara Azzurri berusaha memperpanjang catatan tak terkalahkan mereka menjadi enam pertandingan, Bosnia berusaha mengakhiri lima kekalahan beruntun yang dimulai sejak Oktober tahun lalu.
Preview Italia
Sejak menggantikan manajer pemenang Euro 2020, Roberto Mancini, pada September tahun lalu, Luciano Spalletti membuat awal yang menjanjikan sebagai pelatih kepala Italia. Dia memenangkan lima dan tiga kali seri dari sembilan pertandingan pertamanya di semua kompetisi.
Italia, yang saat ini berada di peringkat kesembilan dunia menurut FIFA, belum menelan kekalahan pada tahun 2024. Mereka memulai tahun ini dengan kemenangan persahabatan berturut-turut melawan dua tim Amerika Selatan, Venezuela dan Ekuador, pada bulan Maret. Namun mereka gagal meraih kemenangan setelah ditahan imbang tanpa gol melawan Turki di Stadio Renato Dall'Ara pada hari Selasa.
Meskipun demikian, terdapat hal positif yang dapat diambil dari pertandingan pemanasan internal Azzurri melawan tim U-20 mereka pada hari berikutnya, dengan Gianluca Scamacca, Giacomo Raspadori, dan Stephan El Shaarawy semuanya mencetak gol dalam kemenangan 3-1.
Spalletti merasa 'puas' dengan persiapan Italia untuk mempertahankan gelar Eropa mereka sejauh ini dan memuji "kelompok pemain yang hebat" menjelang pertandingan hari Senin melawan Bosnia, yang telah mereka kalahkan dalam tiga dari empat pertemuan terakhir mereka.
Italia ingin kembali ke jalur kemenangan sebelum berangkat ke Jerman untuk pertandingan pembuka Grup B Euro 2024 melawan Albania pada 15 Juni. Mereka kemudian akan menantang Spanyol dan Kroasia pada pertandingan fase grup lainnya.
Kondisi Tim Bosnia-Herzegovina
Berbeda dengan Italia, Bosnia tidak akan berkompetisi di turnamen besar musim panas ini setelah gagal lolos ke Euro 2024. Mereka finis di posisi kelima dalam Grup J yang berisi enam tim.
Bosnia hanya menang dalam tiga dari 10 pertandingan kualifikasi mereka, termasuk dua kemenangan atas tim kecil Eropa, Liechtenstein. Mereka harus puas menyelesaikan fase grup dengan selisih 13 poin dari dua besar. Namun, mereka diberi kesempatan untuk lolos melalui penampilan di UEFA Nations League.
Bosnia juga melakoni playoff Euro 2024 awal tahun ini, namun mereka kalah 2-1 dalam pertandingan semifinal melawan Ukraina. Hasil itu menyebabkan pelatih kepala Savo Milosevic hengkang dan hanya memimpin lima pertandingan selama periode enam bulan - dengan empat kekalahan.