PIKIRAN RAKYAT - Tim Nasional U-19 bersiap mengikuti ASEAN U-19 Boys Championship 2024, 17-29 Juli ini, di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Indonesia. Kemarin, 10 Juli 2024, di akhir pemusatan nasional terakhir di Jakarta, Timnas U-19 akhirnya memilih 28 nama yang akan dibawa ke Surabaya untuk melakoni TC terakhir sebelum pertandingan.
Nantinya dari 28 nama tersebut akan diambil 23 nama yang akan mengisi skuad utama Tim Garuda Nusantara ini. Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri mengatakan, jumlah 28 nama tersebut merupakan pengerucutan dari 33 pemain yang dipanggil dalam seleksi terakhir di Jakarta pada 23 Juni hingga 9 Juli 2024.
"Ke-28 pemain ini yang akan saya bawa untuk TC lanjutan di Surabaya. Nanti akan dikurangi lagi dari 28 pemain itu nanti hanya boleh 23 pemain. Jadi kami masih mengurangi lima pemain lagi nantinya didaftarkan ke AFF," katanya.
Pada TC lanjutan nanti, rencana uji coba melawan Tim PON Jawa Timur urung dilakukan. Indra mengaku memilih untuk mematangkan dan memperbaiki kinerja timnya dulu.
"Sebelumnya saya pernah katakan akan melakukan uji coba melawan PON Jawa Timur, namun urung dilaksanakan. Kami memilih fokus memperbaiki tim, untuk lebih menyiapkan dan mengoptimalkan tim ini (kebugaran fisik dan yang lainnya) menyongsong turnamen mendatang," ungkapnya seperti dikutip dari laman PSSI.
Pada turnamen ASEAN U-19 Boys Championship nanti, Indonesia akan melakoni laga pertama pada 17 Juli 2024 melawan Filipina, yakni melawan Filipina tanggal 17 Juli 2024 di Stadion GBT, pukul 19.30 WIB. Lalu, lanjut Kamboja jadi lawan berikutnya pada 20 Juli dan terakhir menghadapi Timor Leste pada 23 Juli 2024 dengan tempat dan waktu yang sama.
Naturalisasi
PSSI kembali akan melakukan naturalisasi tiga pemain muda. Ketiga pemain diaspora ini sebelumnya sempat membela Timnas U-20 di Piala Touloun pada Juni lalu.
"Ini diluar Jens Raven ya, kan dia sudah masuk (naturalisasi). Ada Tim Henri Victor Geypens, Hinoke Mauresmo Johannes, dan satu lagi Dion Markx itu yang jadi rekomendasi," kata Manajer tim nasional U-17 dan U-20 Ahmad Zaki Iskandar pada saat diskusi Menatap Masa Depan Timnas di Jakarta, kemarin. Ketiga calon naturalisasi tersebut saat ini bermain di liga luar negeri.
Meski proses naturalisasi akan berlanjut, tetapi Zaki belum bisa memastikan apakah ketiga sudah bisa tampil membela Timnas U-20 di kualifikasi Piala Asia U-20 2025, pada 25-29 September mendatang di Jakarta. Saat ini pihaknya sedang mengejar kelengkapan persyaratan yang harus diberikan untuk proses perpindahan kewarganegaraan.***