kievskiy.org

PPKM Diperpanjang, Bisnis Wedding Organizer Menjerit Kian Terpuruk

Ilustrasi pernikahan anak
Ilustrasi pernikahan anak /Pixabay/SplitShire Pixabay/SplitShire

PIKIRAN RAKYAT - Bisnis di bidang perencanaan pernikahan atau wedding organizer (WO) sempat terpuruk awal pandemi Covid-19 tahun lalu. Bisnis tersebut mulai bangkit secara perlahan, hingga PPKM Darurat mulai diberlakukan beberapa minggu terakhir dan bahkan diperpanjang hingga dua pekan ke depan.

Seluruh sektor yang berhubungan dengan bisnis ini menjerit. Para vendor, pebisnis WO, pemilik gedung, hingga pekerja yang sebagian besar merupakan tenaga freelance yang tak memiliki penghasilan tetap.

"Tahun lalu terpuruk, tahun ini lebih terpuruk lagi. Kalau untuk tahun ini, banyak yang tidak siap karena perubahannya cepat sekali, terutama tentang peraturannya," ucap Alifia Meta Zakiatin, pemilik Megrashy Wedding Planner, Jumat, 16 Juli 2021. Dia sudah berkutat dengan bisnis perencanaan pernikahan sejak 10 tahun terakhir.

Meta mencontohkan, pada 17 Juni 2021 muncul Perwal Kota Bandung yang hanya membolehkan acara akad nikah dengan tamu maksimal 50 orang, tanpa sosialisasi lebih dulu.

Baca Juga: Muhadjir Effendy: PPKM Darurat Diperpanjang Sampai Akhir Juli 2021

Waktu penyelenggaraan resepsi di akhir pekan yang hanya berjarak satu atau dua hari dari tanggal dikeluarkannya perwal, membuat banyak pihak panik karena perubahan konsep mendadak.

"Lalu tiba-tiba ada perubahan PPKM dari pemerintah pusat. Aturannya berubah jadi maksimal 30 tamu saja, dan hanya boleh akad. Akhirnya penyelenggaraan wedding di bulan Juli semua menyerah, postpone saja sampai waktu tak terbatas," ucapnya.

Perubahan peraturan terbaru terjadi pada 11 Juli 2021, dengan dikeluarkannya Perwal Kota Bandung No. 71 tahun 2021 yang didalamnya juga mengatur tentang pelaksanaan acara pernikahan yang hanya diperbolehkan dilakukan di Kantor Urusan Agama (KUA) untuk pengantin beragama islam, dan Kantor Disdukcapil Kota Bandung untuk pasangan non islam. Tamu yang boleh hadir pun maksimal 10 orang.

"Belum lagi ada wacana PPKM akan diperpanjang, tentu itu membuat kami semakin menjerit. Tapi untuk sementara ini, kami menyarankan untuk pasangan yang menyiapkan acara pernikahan di bulan Juli dan Agustus untuk ditunda dahulu. Kecuali jika hanya ingin akad saja silakan," kata Meta.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat