kievskiy.org

KPI Minta Indosiar Ganti Pemeran Zahra, Angga Sasongko Pertanyakan Fungsi KPI

Sutradara Angga Sasongko kritisi tindakan KPI pada sinetron Suara Hati istri: Zahra.
Sutradara Angga Sasongko kritisi tindakan KPI pada sinetron Suara Hati istri: Zahra. /Instagram.com/@ciarachelfx/@anggasasongko

PIKIRAN RAKYAT - Sutradara Indonesia, Angga Dwimas Sasongko ikut mengkritisi keresahan masyarakat soal polemik sinetron Suara Hati Istri: Zahra di Indosiar.

Sebelumnya, sinetron Suara Hati Istri menuai kritikan karena pemeran Zahra yang masih berusia 15 tahun harus berperan sebagai istri ketiga.

Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) menindaklanjuti laporan sinetron Suara Hati Istri: Zahra yang dinilai mengandung kampanye pedofilia.

Melalui Instagram, KPI meminta pihak stasiun televisi Indosiar untuk mengganti peran Zahra dalam tiga episode mendatang.

 Baca Juga: Baru Tahu Sifat Tersembunyi Aurel Hermansyah, Atta Halilintar Ternyata Sering Menangis Sendirian?

Namun, keputusan KPI tersebut dinilai tidak menyelesaikan masalah. Tak sedikit pesohor dari dunia film mengkritik keputusan KPI, salah satunya Angga Sasongko.

Lewat Twitter miliknya, Angga Sasongko mempertanyakan fungsi KPI yang seharusnya mengambil tindakan pada sinetron tersebut.

"Ya tuhan, kalian itu fungsinya berpikir dan bikin tindakan. Bukan cuci tangan," tulis Angga Sasongko dalam akun Twitter @anggasasongko pada Rabu 2 Juni 2021.

Baca Juga: Hari Ini Umumkan Kepastian Haji Indonesia, Menag Gus Yaqut: Mohon Sabar

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat