kievskiy.org

Khawatir PHK, Sebagian Karyawan Twitter Melamar ke Perusahaan Lain

Ilustrasi logo Twitter, para karyawan khawatir PHK usai Elon Musk mengambilalih perusahaan tersebut.
Ilustrasi logo Twitter, para karyawan khawatir PHK usai Elon Musk mengambilalih perusahaan tersebut. /Pixabay/Mizter X94 Pixabay/Mizter X94

PIKIRAN RAKYAT - Ketakutan melanda seluruh kantor Twitter Inc pada Kamis, 3 November 2022.

Ketika itu disebutkan 7.500 karyawan dari San Fransisco hingga Singapura khawatir soal pemutusan hubungan kerja (PHK) yang rencananya akan menimpa sekira dari setengah staf.

Kata beberapa karyawan, sejak miliarder Elon Musk mengambil alih Twitter pada pekan lalu, dia belum bicara dengan staf atau menyusun rencana masa depan perusahaan.

Seorang karyawan berujar manajer dilarang menelepon untuk rapat tim dan berkomunikasi dengan staf.

Baca Juga: Cerita Warga Wonogiri Tak Lagi Dihantui Kekeringan Berkat Embung dari Ganjar Pranowo

"Rasanya seperti kita bekerja di antara Gestapo," ucap seorang karyawan dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters.

Sebagian besar karyawan berhenti mengunggah di saluran internal Slack karena takut ada balasan dari Elon Musk.

Kebanyakan dari mereka beralih ke aplikasi perpesanan terenkripsi dan saluran perusahaan Twitter khusus di aplikasi Blind.

Aplikasi tersebut menyediakan ruang bagi karyawan untuk berbagi informasi secara anonim.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat