PIKIRAN RAKYAT - Seorang suster milier, Letnan A dari Divisi 28 dikabarkan meninggalkan tempat kerjanya tanpa izin selama jam kerja, hal itu dilakukan demi mengunjungi Pusat Pelatihan Perekrutan Divisi 5, tempat Jin BTS menjalankan wajib militer (wamil).
Letnan A berusaha memberikan vaksinasi kepada Jin BTS melalui kunjungan ilegal. Selain itu, ada kecurigaan bahwa Letnan A terlibat dalam distribusi obat yang tidak sah ke Divisi 5.
Pada pertengahan Januari 2023 lalu, seorang suster militer berusia 20-an dari Divisi 28 berkendara sekitar 30 menit dari unit C di kota-B, Gyeonggi-do ke Pusat Pelatihan Perekrutan Divisi 5, tempat Jin Wamil.
Letnan A ini dikabarkan memiliki hubungan pribadi dengan Pak D, seorang petugas medis di Divisi 5, dan sebelumnya mereka bersekongkol untuk mendekati Jin.
Baca Juga: LINK Tiket Coldplay Jakarta Hari Ini, War Tiket Dimulai Pukul 10.00 WIB
Sekitar pukul 13.30 dan 15.50 waktu Korea Selatan di hari yang sama, suster militer ini memberikan vaksinasi sekunder demam berdarah kepada Jin BTS di kantor medis Pusat Pelatihan Perekrutan Divisi 5.
Letnan A kembali ke unitnya sendiri dan menceritakan bahwa 'Jin sangat kesakitan'. Terungkap bahwa suster militer itu meninggalkan tempat kerjanya tanpa izin dan tidak memberitahu atasannya sebelumnya.
Sementara itu, pergi tanpa izin dari tempat kerja dianggap sebagai pelanggaran negara berdasarkan Pasal 79 Hukum Pidana Militer tentang Keberangkatan Tanpa Izin, artinya Letnan A bisa diancam dengan pidana penjara paling sama satu tahun.
Selain bepergian secara ilegal, Letnan A diduga melakukan distribusi tidak sah atas obat Tylenol dalam jumlah besar ke Pusat Pelatihan Perekrutan Divisi 5.