kievskiy.org

Tetua Suku Baduy Tak Ingin Ada Internet di Wilayahnya: Hanya Baduy Dalam, Kita Tak Sebebas Daerah Lain

Sejumlah masyarakat Baduy Jero Banten.
Sejumlah masyarakat Baduy Jero Banten. /Pikiran Rakyat/Herland Heryadie Pikiran Rakyat/Herland Heryadie

PIKIRAN RAKYAT - Kepala Desa Kanekes Saija membenarkan telah menyerahkan surat yang ditujukan kepada Bupati Lebak untuk penghapusan sinyal internet (Blank Spot area internet) di wilayah Baduy Dalam. Putusan tersebut merupakan hasil musyawarah dengan tetua adat.

"Iya (melayangkan surat), iya usulan dari kokolot adat," kata Saija.

Ia juga menegaskan jika permohonan penghapusan sinyal internet ini hanya difokuskan di wilayah Baduy Dalam. Sehingga pengunjung yang datang tak bisa mengakses internet dalam smartphonenya karena tidak ada sinyal.

"Baduy Dalam nggak boleh seperti itu tidak sebebas kaya daerah lain. Kekhawatiran para kolot kalau sinyal masih ada, ada saja yang ngumpet-ngumpet main handphone," katanya.

Baca Juga: Viral Aksi Perundungan di Cicendo Bandung, 2 Anak Dipukuli 6 Temannya

Menurutnya, permintaan penghapusan sinyal ini telah disampaikan secara lisan kepada pemerintah, namun baru diberikan surat secara resmi baru kali ini dilakukan. "Belum pernah, baru ini ngirim surat. Alasannya karena pengaruh negatif dari internet itu buat generasi muda di Baduy Dalam," jelasnya.

Isi Surat

Dalam surat tersebut, berisi permintaan Lembaga Adat Baduy kepada Pemerintah Kabupaten Lebak untuk membersihkan sinyal di kawasan Baduy Dalam, Desa Kanekes, Leuwidamar, Lebak, Banten. Pasalnya, tetua adat tak ingin masyarakat Baduy terdampak dari negatifnya penggunaan internet.

Dalam surat tersebut, Suku Baduy tidak menolak adanya perkembangan teknologi. namun mereka mengaku masyarakatnya belum siap untuk menggunakan internet.

"Terkait semakin berkembangnya teknologi informasi yang berdampak positif bagi kemajuan peradaban manusia, namun ternyata memiliki dampak negatif bagi masyarakat yang belum memiliki kesiapan pengetahuan terhadap kemudahan keterbukaan akses informasi tersebut." isi surat tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat