kievskiy.org

Kenapa Hantu Perempuan Sering Muncul di Film Horor Indonesia? Dosen Unpad Beri Penjelasan

Film horor Malam Satu Suro (1988) dan Satu Suro (2019), hantunya berjenis kelamin perempuan.
Film horor Malam Satu Suro (1988) dan Satu Suro (2019), hantunya berjenis kelamin perempuan. /Kolase foto IMDb Kolase foto IMDb

PIKIRAN RAKYAT – Simak alasan film horor diwarnai hantu perempuan menurut dua dosen Universitas Padjadjaran (Unpad), Justito Adiprasetio dan Annissa Winda Larasati. Beberapa waktu lalu film terlaris di Indonesia ternyata merupakan film yang menyeramkan.

Film terlaris itu adalah KKN di Desa Penari yang dirilis pada pertengahan 2022 lalu. Jumlah penontonnya tidak main-main yakni mencapai 10 juta. Sosok hantu yang muncul adalah hantu perempuan.

"Sebelumnya, ada film Pengabdi Setan (2017) yang sempat laris di tanah air dan menjadi contoh kesuksesan horor kontemporer Indonesia karena berhasil meraih 4 juta penonton di bioskop. Film ini juga menempatkan perempuan sebagai hantu,” kata Justito dan Annissa.

Menurut kedua peneliti tersebut, film horor di Indonesia memang cenderung menampilkan perempuan sebagai hantu. Hal itu dianggap sebagai upaya menghadirkan perempuan di dalam film menyeramkan itu sebagai sosok yang negatif.

Baca Juga: Kenapa Film Horor Digemari padahal Seram? Penelitian Psikologi Ungkap 3 Penyebabnya

"Ini menunjukkan bahwa hingga kini, masih ada ketimpangan representasi hantu perempuan dan laki-laki dalam sejarah film horor Indonesia yang disebabkan oleh kentalnya budaya patriarki dan misogini,” ujarnya lagi.

Kenapa hantu perempuan sering muncul di film horor Indonesia?

Untuk menjawab penelitian, Justito dan Annissa pun meneliti 559 film horor di Indonesia yang dirilis pada 1970 hingga 2019 lalu. Banyak di antara hantu yang muncul di dalamnya berjenis kelamin perempuan.

"Sebanyak 338 (atau 60,47 persen) dari total film tersebut menghadirkan sosok perempuan sebagai hantu utama. Hanya 135 film (atau 24,15 persen) yang menghadirkan sosok laki-laki sebagai hantu utama. Sementara, 86 film (atau 15,38 persen) menghadirkan sosok perempuan dan laki-laki sebagai hantu utama," katanya.

Baca Juga: 10 Film Terbaik 2023 versi Rating IMDb, Ada yang Berdurasi 3 Jam

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat