kievskiy.org

Jika Kafe dan Hotel Siarkan Tayangan untuk Kepentingan Komersil, Mola TV: Konsekuensinya Pidana

Direktur MIX NETWORK, Bobby Christoffer.
Direktur MIX NETWORK, Bobby Christoffer. /Dok. Mola TV

PIKIRAN RAKYAT - Memasuki musim kompetisi baru, login Mola TV, semakin dicari penggemar sepak bola.

Kini, sejumlah kompetisi baru ditayangkan seperti Premier League, Bundesliga dan Chinese Super, melalui layanan siaran live streaming-nya.

Namun, sebagai penyedia multiplatform, Mola TV mengingatkan agar penayangan video live streaming dari pihaknya tidak sembarangan digunakan untuk keperluan komersil.

 Baca Juga: Lokasi SIM Keliling di Bogor, Bekasi dan Depok Hari ini, 9 September 2020

Terkait distribusi hak media atas tayangan sepak bola premium dan Mola Content & Channels tersebut, pada setiap area korporasi dan komersial oleh pihak manapun, wajib mendapatkan persetujuan tertulis terlebih dahulu.

Adapun yang dimaksud dengan area korporasi dan komersil adalah tempat-tempat komersial dan tempat umum, seperti hotel, apartemen, kafe, restaurant, commercial unit, mall, area publik, Multi Dwelling Unit (MDU) (layanan pelanggan perumahan, apartemen, kantor, dan lain-lain.

Di mana penyelenggara dan/atau pemilik lokasi, akan mendapatkan keuntungan komersial baik secara langsung maupun tidak langsung, dengan adanya tayangan sepak bola premium. 

Baca Juga: Ramalan Zodiak 9 September 2020, Pertengkaran Sagitarius hingga Aries Jangan Terlalu Jujur

Untuk diketahui bahwa hak kekayaan intelektual (intellectual property rights) dilindungi oleh Undang-Undang No. 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta, yang secara tegas mengatur mengenai sanksi pidana.

Terdiri atas pidana penjara dan pidana denda, terhadap setiap orang yang melakukan pelanggaran hak cipta.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat