kievskiy.org

Tiket Konser Bruno Mars Jakarta Kategori Festival Dijual hingga Rp20 juta di Marketplace

Bruno Mars akan menggelar konser di Jakarta, tiket mulai dijual 27 Juni 2024.
Bruno Mars akan menggelar konser di Jakarta, tiket mulai dijual 27 Juni 2024. /Instagram.com/@pkentertainment.id

PIKIRAN RAKYAT – Tiket konser Bruno Mars Jakarta sudah banyak dijual di media sosial seperti X, hingga marketplace. Penjualan presale tiket konser Bruno Mars di Jakarta hari ini Kamis, 27 Juni 2024 melalui aplikasi Livin’ by Mandiri memang langsung ludes.

Sedangkan penjualan secara umum tiket konser Bruno Mars Jakarta baru akan dibuka pada Sabtu, 29 Juni 2024. Sejumlah masyarakat mulai panik tidak bisa mendapatkan tiket konser idola mereka, hingga berani membeli tiket melalui jalur media sosial hingga marketplace.

Padahal tiket konser Bruno Mars Jakarta yang dijual di X hingga marketplace harganya bisa dua kali lipat hingga tiga kali lipat. Belum lagi ancaman penipuan selalu mengintai jika membeli tiket konser melalui jalur yang tidak resmi.

Dari pantauan Pikiran-Rakyat.com di marketplace Viagogo, tiket konser Bruno Mars Jakarta sudah marak dijual. Tiket paling murah yang dijual yakni CAT 7 yang dibanderol dengan harga Rp3.867.500 untuk 1 tiketnya, padahal untuk harga asli CAT 7 adalah Rp950.000 saja.

Baca Juga: Beli Tiket Konser Bruno Mars di X, Hati-hati Tertipu Calo

Sedangkan tiket paling mahal yang dijual adalah kategori Festival A dengan harga Rp20.125.000 untuk satu tiket. Harga asli untuk kategori Festival A adalah Rp3.500.000, belum termasuk PPh dan platform fee.

Harga tiket konser Bruno Mars Jakarta yang dijual di Marketplace.
Harga tiket konser Bruno Mars Jakarta yang dijual di Marketplace. /Viagogo

Penjualan tiket konser Bruno Mars Jakarta di platform X juga tak kalah parahnya. Seorang pengguna akun @akubillionaire yang merupakan jasa titip (jastip), menjual tiket ketegori CAT 7 seharga Rp2.293 per tiketnya.

Tingginya harga tiket konser yang dijual kembali oleh oknum tak bertanggung jawab dikeluhkan banyak orang. Apalagi para calo membeli dalam jumlah besar hanya untuk dijual kembali, dan membuat kesempatan masyarakat lainnya untuk membeli tiket secara resmi menjadi berkurang.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat