kievskiy.org

Hentikan Penggunaan Jelantah, Ini Bahayanya Buat Tubuh

MINYAK merupakan bagian yang sangat penting dari memasak. Dari banyak masakan, menuangkan minyak ke wajan jadi langkah pertama dari membuat makanan enak. Namun, tidak jarang orang menggunakan kembali minyak yang sudah dipakai menggoreng. Apa yang terjadi ketika Anda menggunakan minyak yang sama untuk deep frying lagi dan lagi? Masalah dari penggunaan kembali minyak adalah bahwa hal itu dapat menciptakan radikal bebas yang menyebabkan penyakit dalam jangka panjang. Menurut konsultan diet Naini Setalvad, radikal bebas ini akan menempel di sel-sel sehat dan menyebabkan penyakit. "Radikal bebas dapat menjadi karsinogenik yaitu dapat menyebabkan kanker dan juga aterosklerosis yang dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol jahat, dan memblokir arteri," katanya seperti dikutip dari laman The Health Site. Beberapa risiko kesehatan potensial lainnya dari menggunakan minyak jelantah meliputi asam lambung, penyakit jantung, alzheimer dan parkinson, serta tenggorokan yang mudah iritasi. Pendapat itu diperkuat ahli gizi Priya Kathpal yang menyatakan tidak ada jumlah yang baik, berapa kali seseorang dapat menggunakan kembali minyak. Meskipun mempertimbangkan berapa lama minyak dipanaskan, serta bahan makanan apa yang digoreng? Namun, jika Anda yakin minyak yang digunakan kembali tidak mengandung bibit penyakit, Priya berbagi tips menggunakannya kembali. Pastikan minyak sisa dari memasak atau menggoreng didinginkan dan kemudian ditransfer ke dalam wadah kedap udara melalui saringan/kain tipis. Ini akan menghilangkan partikel makanan dalam minyak. Keberadaan sisa-sisa bahan makanan itu akan lebih cepat merusak kondisi minyak. Pastikan Anda memeriksa warna dan kekentalan minyak setiap kali sebelum menggunakan kembali untuk warna dan ketebalan. Jika itu berwarna gelap dan jauh lebih kental dari awal penggunaan, saatnya mengganti minyak goreng. Karena endapan minyak tadi juga telah 'menularkan' racun ke wadah, sebaiknya tempat penyimpanan minyak diganti atau dibuang.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat