MENGENAKAN banyak merek produk alas bedak, perona pipi, pensil alis, maskara, lipstik, dan aneka kosmetik bergantian, menjadi konsekuensi sebagai beauty vlogger. Produsen kosmetik tentu melirik kepiawaian merias dan mengulas pembuat vlog tersebut, sehingga bergantian meng-endorse-nya.
Hal itulah yang dijalani Septrina Rams Chhetri pada 2015, ketika aktif sebagai vlogger kecantikan. Setumpuk merek kosmetik pernah bergantian menjajal wajahnya, hingga tanpa sadar, wajahnya pun menjadi rusak.
"Namanya shooting kan kena lighting juga, dan untuk hasil sempurna di video itu, aku pakai makeup dari pagi sampai malam. Ditambah aku stres dengan shooting FTV, model, sambil kuliah juga. Enggak tahunya muka aku jadi jerawatan parah," kata Septrina, saat ditemui di Jarkeen Store, Dipa Junction, Jalan Aria Jipang, Kota Bandung, Senin, 14 Oktober 2019.
Bintik jerawat dari kecil hingga besar bisa ditemukan di dahi, dagu, pipi, dan hampir di seluruh wajahnya. Ia mengatakan, telah mencoba macam cara seperti pakai masker mentimun, masker putih telur, dan perawatan alami lain yang konon bisa mengusir jerawat. Akan tetapi, selama enam bulan ia terus didera jerawat.
"Aku sempat depresi dan nangis, kenapa enggak hilang-hilang jerawat ini. Namanya wajah kan cerminan dari diri kita. Ketemu orang tuh yang dilihat langsung kan mukanya," ujar dia.
Perempuan yang kini berusia 27 tahun itu pun, kemudian dibawa sang ayah berobat ke Singapura. Kemudian mengonsumsi obat dengan kandungan vitamin C dosis tinggi atau rokuten. Setelah itu, masalah jerawatnya hilang.
Untuk memulihkan, menyehatkan, serta menambah kesan berkilau pada wajahnya, Septrina sampai membuat skincare sendiri. Sebab ia kapok memberikan wajahnya ragam merek yang tidak diketahui komposisi dan cara membuatnya.
"Saat ke Singapura, aku dibilang dokter, ini mukanya akibat makeup terlalu banyak. Lalu minum obat dan sembuh. Untuk merawatnya aku menemukan skincare yang sekarang aku produksi," katanya. Akhirnya, di samping bisnis kreatif, kaus, dan pakaian perempuan yang telah dia geluti, sudah setahun ia juga menjalani usaha skincare.
"Kalau aku kurang suka yang ribet, harus berapa rangkaian skincare. Jadi bikinnya yang simpel aja. Kayak cukup satu serum, bikin untuk wajah, mata, dan badan," ucapnya. Setelah sukses dipasarkan secara online, baru September 2019 lalu, toko skincarenya pun diresmikan bersebelahan dengan Rams. Co, usaha lainnya, di Dipa Junction. ***