PIKIRAN RAKYAT - Spesialis nutrisi menjelaskan apa yang ada di balik makanan favorit ini.
Memasak semangkuk sup ayam untuk orang yang kita cintai saat mereka sakit, telah menjadi kebiasaan yang umum di seluruh dunia selama berabad-abad. Hidangan ini diakui karena manfaatnya oleh generasi dari hampir setiap budaya. Di Amerika Serikat, sup ayam sering disajikan dengan mie, sementara budaya lain memiliki cara mereka sendiri untuk menyediakan obat yang menenangkan.
Dilansir Popsci, sejarah sup ayam sebagai terapi dapat ditelusuri kembali hingga abad ke-1 Masehi dengan karya Pedanius Dioscorides, ahli bedah Romawi yang bekerja di bawah Kaisar Nero. Meskipun demikian, sup ayam telah ada sejak ribuan tahun sebelumnya, tercatat dalam sejarah Tiongkok kuno.
Sebagai ahli diet dan profesor gizi serta nutrisi, saya menghargai daya tarik sup ayam: kaldu hangat, rasa gurih dari ayam, sayuran, dan mie. Sup ini terkenal dengan rasa "umami", yang merupakan jenis kelima dari rasa yang dikenali bersama dengan manis, asin, asam, dan pahit.
Nafsu makan meningkat dan pencernaan lebih baik
Tingkat nafsu makan yang meningkat dan pencernaan yang lebih baik dari asam amino, yang merupakan komponen penting dalam protein, banyak ditemukan dalam makanan yang memiliki rasa umami seperti daging, keju, jamur, miso, dan kecap. Rasa umami ini telah terbukti dapat merangsang nafsu makan, terutama pada orang yang sedang sakit seperti pasien dengan penyakit pernapasan atas yang sering kali mengalami penurunan nafsu makan akibat peradangan akut. Mereka yang mengalami gangguan ini cenderung makan lebih sedikit, yang bisa menghambat pemulihan mereka karena kurangnya asupan nutrisi. Selain itu, rasa umami juga terbukti membantu meningkatkan pencernaan nutrisi dengan mempersiapkan saluran pencernaan untuk menyerap protein dengan lebih efisien. Ini bisa mengurangi gejala pencernaan yang umum terjadi saat seseorang sedang sakit. Meskipun gejala gastrointestinal atau sebutan untuk berbagai penyakit yang memengaruhi saluran pencernaan tidak sering dikaitkan dengan infeksi saluran pernapasan atas, penelitian menunjukkan bahwa virus seperti flu dapat memperburuk kondisi ini, menyebabkan sakit perut, mual, muntah, dan diare pada anak-anak.
Peradangan adalah respon alami tubuh terhadap cedera atau penyakit. Ini terjadi ketika sel darah putih bergerak ke area yang meradang untuk membantu penyembuhan. Misalnya, ketika peradangan terjadi di saluran napas bagian atas, gejalanya seperti hidung tersumbat, bersin-bersin, batuk, dan lendir tebal dapat muncul, yang merupakan gejala umum flu dan pilek.
Studi juga menunjukkan bahwa sup ayam dapat membantu mengurangi aktivitas sel darah putih di saluran hidung. Ini karena sup ayam menghambat kemampuan sel darah putih, seperti neutrofil, untuk bergerak ke area yang meradang.
Bahan-bahan utama