kievskiy.org

Alami Lonjakan Kasus Baru Covid-19, Turki Terapkan Lockdown Parsial Selama Ramadhan 2021

Ilustrasi Bendera Turki./
Ilustrasi Bendera Turki./ /Pixabay/Sevgi001461 Pixabay/Sevgi001461

PIKIRAN RAKYAT - Masyarakat di seluruh dunia hingga kini masih berjibaku melawan pandemi Covid-19.

Sejak pertama kali ditemukan pada 2019 di China, Covid-19 telah menewaskan jutaan umat manusia di seluruh dunia.

Di momen yang bersamaan, saat ini masyarakat muslim di seluruh dunia tengah menjalani ibadah puasa di bulan suci Ramadhan 1442 Hijriah.

Berdasarkan laporan terbaru yang dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari Anadolu Agency, Turki pada Selasa, 13 April 2021 waktu setempat mengumumkan aturan lockdown parsial selama dua minggu untuk mengekang peningkatan kasus harian Covid-19 baru-baru ini di negara itu.

Baca Juga: Turki Catat Rekor Jumlah Kasus Baru Covid-19 dalam Sehari

Baca Juga: Minta Afghanistan-Taliban Hentikan Perang, IUMS: Biarkan Warga Jalani Ibadah Puasa dengan Tenang

Berbicara kepada wartawan setelah pertemuan kabinet yang berlangsung selama tiga jam, Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan langkah-langkah antisipasi baru terhadap pandemi akan berlaku pada Rabu, 14 April 2021 malam dan berlanjut selama dua minggu pertama bulan suci Ramadhan.

Di antara pembatasan baru adalah aturan jam malam pada hari kerja diperluas mulai pukul 19.00 dari yang sebelumnya jam 21.00 hingga jam 5 pagi, serta pelarangan perjalanan antarkota, namun larangan itu tidak termasuk jika ada situasi yang mendesak.

Kafe dan restoran juga hanya diperbolehkan menyediakan layanan pengiriman ke rumah dan take away, sementara gedung pernikahan, pusat olahraga, dan aula permainan akan ditutup hingga akhir liburan Idul Fitri yang menandai akhir Ramadhan.

Pada 14 Januari, Turki memulai kampanye vaksinasi massal melawan Covid-19, dimulai dengan petugas kesehatan dan pejabat tinggi untuk mendorong kepercayaan publik terhadap vaksin tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat