BERLIN, (PRLM).- Wakil Kanselir Jerman Sigmar Gabriel mengatakan bahwa balon capres Donald Trump setipe dengan politisi kanan Prancis Marine le Pen yang juga berpotensi memenangi plipres Prancis pada tahun 2017 mendatang. Le Pen selama ini dikenal sebagai politisi yang ingin membatasi imigran di Prancis karena negara tersebut saat ini menjadi penampun terbesar migran asal Timur Tengah. Lebih dari lima juta warga Prancis berasal dari negara-negara Arab. Selain menyamakan Trump dengan le Pen, Gabriel juga menyebut taipan yang pernah bangkrut beberapa kali itu, setali tiga uang dengan politisi rasis Belanda Geert Wilders. "Mau itu Donald Trump, Marine le Pen atau Geert Wilders dan politisi sayap kanan lainnya, mereka semua adalah ancaman, bukan hanya bagi perdamaian dan kohesi sosial, melainkan juga bagi perkembangan ekonomi," ujar Gabriel dalam wawancara khusus dengan media Jerman Welt am Sonntag, seperti dikutip Reuters, Minggu. Para pemimpin Eropa khawatir dengan fenomena meningkatnya popularitas politisi dari sayap kanan, termasuk Trump dan le Pen yang sejauh ini punya peluang besar memenangi pilpres di AS dan Prancis. Trump yang sejak awal pencalonannya diremehkan karena sering berkomentar kontroversial dan juga tak punya pengalaman apapun di bidang politik, ternyata sampai saat ini masih terus melaju, bahkan menempati urutan pertama sebagai capres utama Partai Republik untuk menghadapi rivalnya dari Partai Demokrat pada pilpres November mendatang. Sementara Le Pen juga berpeluang besar menggantikan Francois Hollande yang berasal dari kubu kiri tersebut. Hollande tampaknya akan sulit mempertahankan kekuasaannya pada pilpres tahun depan karena selama pemerintahan pria yang terang-terangan mengklaim sebagai atheis itu, Prancis dilanda sejumlah masalah, termasuk serangan teroris. (Huminca/A-147)***
Popularitas Politisi Kanan Meningkat di Eropa
![MARINE le Pen punya peluang besar memenangi pilpres di Prancis.*](https://assets.pikiran-rakyat.com/crop/0x0:0x0/703x0/webp/photo/image/2016/03/lepen.jpg)
MARINE le Pen punya peluang besar memenangi pilpres di Prancis.*
Terkini Lainnya
Tags
terori
politisi
pilpres
partai
rival
serangan
capres
fenomena
rasis
imigran
Donald Trump
Artikel Pilihan
Terkini
Partai Demokrat Kebanjiran Donasi, Efek Joe Biden Diganti Kamala Harris
Kamala Harris Usai Joe Biden Mundur dari Pilpres AS 2024: Saya Akan Berupaya Mengalahkan Donald Trump
Gencatan Senjata di Palestina Akan Dirundingkan, Kantor PM Israel Penjajah Beri Bocoran
Gantikan Joe Biden Jadi Capres AS, Kamala Harris: Saya Siap Kalahkan Proyek Ekstrem Trump
Joe Biden Mundur dari Pilpres 2024, Sikap Linglung Buat Cemas Para Sekutu
Polling Pikiran Rakyat
Terpopuler
Penerimaan CPNS dan PPPK Kemenkumham 2023 Dibuka Hari Ini, Simak Formasi dan Persyaratannya
Hasto PDIP Bakal Dipolisikan Buntut Isu Prabowo Subianto Tampar dan Cekik Wakil Menteri
Penyanyi Malaysia Bantah Jiplak Lagu Pok Ame Ame, Kita Punya Banyak Kesamaan!
AHY Minta Prabowo Subianto Lanjutkan Pencapaian Jokowi
Kondisi Terkini Indra Bruggman Terungkap, Berat Badan Sempat Turun 15 Kg Akibat Hipertiroid
Pemulung di TPS Darurat Sarimukti Dilarang Pungut Sampah, Bantuan Pemerintah Dipertanyakan
7 Janji Ganjar Pranowo jika Jadi Presiden, Pengamat Wanti-wanti Jangan Cuma Jargon
Pestapora 2023: Line-up dan Rundown Lengkap 22-24 September 2023
Pemilu di Depan Mata, Jawa Barat di Mana?
Pemeran Film Dewasa Kramat Tunggak Ngaku Jadi Korban, Polisi: Itu Hak Asasi
Berita Pilgub
5 Fenomena Munculnya Kotak Kosong di Pilkada 2024, Peran Parpol Menentukan
Rois Syuriah NU Lombok Tengah: Zulkieflimansyah Sosok Pemimpin Tulus
Pilwalkot SOLO! Putra Jokowi Dorong Keturunan Keraton Berebut Kursi Wali Kota Solo
Tak Ada Nama Dico Ganinduto, Kaesang Serahkan Surat Rekomendasi PSI Untuk Dua Calon Kepala Daerah Ini
Tips Memilih Pemimpin di Pilkada NTB 2024 bagi Generasi Bust
Pikiran Rakyat Media Network
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor 999/DP-Verifikasi/K/V/2022