kievskiy.org

BUMN Tiongkok produksi mini reaktor nuklir ACPR50S

SISI barat laut Mischief Reef, Kepulauan Spartly, Laut Tiongkok Selatan, tampak tembok laut sepanjang 1.900 kaki dan baru dibangun infrastruktur termasuk perumahan, barisan rumput buatan, pabrik semen, dan fasilitas dermaga tergambar di CSIS Asia.*
SISI barat laut Mischief Reef, Kepulauan Spartly, Laut Tiongkok Selatan, tampak tembok laut sepanjang 1.900 kaki dan baru dibangun infrastruktur termasuk perumahan, barisan rumput buatan, pabrik semen, dan fasilitas dermaga tergambar di CSIS Asia.*

BEIJING, (PR).- Otoritas Tiongkok, Jumat, 22 April 2016, menolak mengomentari soal munculnya berita pembangunan projek nuklir Beijing di LTS. Jubir Kemenlu Tiongkok Hua Chunying, seperti dilaporkan Reuters, memilih diam karena tak ingin memperbesar berita-berita soal nuklir Tiongkok di LTS. "Saya tidak pernah menedengar soal itu," ujar Hua dalam pertemuan rutin dengan media di Beijing, Jumat. Hua juga tak mau berkomentar lebih jauh dan juga tak menjelaskan maksud dari pernyataannya tersebut. Berdasarkan data Reuters, dua perusahaan energi Tiongkok milik pemerintah, Perusahaan Minyak Nasional Tiongkok (CNOOC) and Perusahaan Pembangkit Tenaga Nuklir Tiongkok (CGN) pada Januari 2016 lalu telah menandatangani kerjasama strategis untuk pembangunan kilang minyak dan reaktor nuklir. CGN sendiri telah membangun reaktor nuklir kecil untuk kepentingan maritim yang dinamakan ACPR50S. Reaktor ini menyediakan energi untuk keperluan eksplorasi minyak dan gas di lepas pantai. Pembangunan reaktor kecil ini masih akan berlanjut sampai 2017 mendatang. Kepala Komisi Keseleamatan Tenaga Atom Tiongkok Xu Dazhe, mengatakan bahwa pembangunan reaktor terapung harus melalui sejumlah prosedur ketat dan ilmiah.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat