kievskiy.org

Bahaya, Orang Tua Sebaiknya Tidak Komentari Berat Badan Anak

WASHINGTON, (PR).- Para peneliti mengingatkan jika perempuan mungkin 'terluka' ketika orang tua mereka mengatakan jika mereka kelebihan berat badan. Apalagi komentar itu dibuat ketika mereka masih kecil. Perempuan biasanya mengingat orang tua mereka yang berkomentar tentang lingkar pinggang. Mereka lebih cenderung untuk berpikir perlu mengurangi berat badan walaupun mereka tidak kelebihan berat badan. Seperti dilaporkan Dailymail, penelitian di AS menemukan bahwa orang tua lebih baik menjaga mulut mereka jika khawatir terhadap masa depan anaknya karena komentar tentang berat badan sering mempengaruhi pola makan yang tidak sehat, makan sebanyak-banyaknya dan gangguan makan lainnya. Rebecca Puhl, Wakil Direktur Rudd Pusat Kebijakan Pangan dan Obesitas di Universitas Connecticut, mengatakan, "Orang tua yang memiliki anak yang diidentifikasi menderita obesitas mungkin khawatir tetapi cara keprihatinan mereka dibahas di depan anak-anak mereka. Penelitian menunjukkan hal itu dapat berdampak panjang." Puhl mengatakan hal itu sangat berpengaruh kepada anak perempuan karena perempuan sering mendapatkan komentar mengenai berat badan dan penampilan mereka. Dalam studi yang dipublikasikan dalam jurnal Eating dan Weight Disorders, 500 wanita berusia 20-an dan awal 30-an ditanya tentang citra tubuh mereka dan diminta mengingat seberapa sering orang tua berkomentar tentang berat badan mereka. Para ilmuwan menemukan orang tua bertanya apakah para wanita itu kelebihan berat badan atau tidak, orang-orang yang ingat komentar orang tua lebih mungkin untuk berpikir mereka perlu menurunkan berat badan. Profesor Brian Wansink, penulis utama studi dan Direktur Cornell University Food and Brand Lab, mengakui orang tua memiliki komentar kritis.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat