PIKIRAN RAKYAT - Sebanyak 4 orang tewas dan 8 lainnya terluka setelah jalan tol jematan ambruk miring di Ezhou Ezhou, Provinsi Hubei, China Tengah.
Insiden itu terjadi pada Sabtu, 18 Desember 2021 waktu setempat. Kemiringan jembatan tol itu dilaporkan hampir 90 derajat sehingga menghancurkan satu mobil yang melintas di bawahnya.
Penyebab ambruknya jalan tol jembatan itu akibat kelebihan beban setelah dilewati truk muatan berat, seperti dikutip Pikiran-rakyat.com dari Global Times, Senin, 20 Desember 2021.
Baca Juga: Waspadai Omicron, Pemerintah Pertimbangkan Masa Karantina 14 Hari
Para ahli mengatakan pihak berwenang harus meningkatkan standar untuk keselamatan jembatan karena masalah kelebihan beban yang memburuk.
Seorang saksi mata, bermarga Wang yang mengemudikan mobil tertimpa jembatan mengatakan, dia dan dua temannya memecahkan kaca belakang dan melarikan diri setelah jalan tiba-tiba jatuh menabrak bagian depan.
Saksi lainnya mengatakan ada satu truk yang jatuh berbobot 198 ton, hampir empat kali berat maksimum jembatan yang mencapai 49 ton.
Baca Juga: Kabaranya Ustaz Yusuf Mansur Ditangkap? Ustaz Berdarah Yaman: Cepat atau Lambat Segera Menuai Akibat
Li Faxiong, seorang peneliti di Research Institute of Highways di Kementerian Transportasi, mengatakan tragedi itu terjadi karena truk bermuatan berat atau jalan layang.
“Truk itu jelas melanggar peraturan, karena tidak meninggalkan jalan tol di stasiun tol yang seharusnya. Kemiringan jalan layang bukan berarti desain atau konstruksinya tidak memenuhi standar atau peraturan, tapi hal itu menunjukkan bahwa berat truk 198 ton melampaui redundansi keamanannya," ujarnya.