PIKIRAN RAKYAT - Di tengah kepanikan akan pandemi COVID-19 di hampir seluruh dunia, beberapa kabar baik muncul ke permukaan.
Kabar baik mulai muncul di berbagai belahan dunia dalam memerangi COVID-19 yang memiliki potensi mematikan, larangan berpergian hingga isolasi massal sebelumnya banyak diberitakan.
Berdasarkan data John Hopskin, sudah lebih dari 198.000 kasus telah terkonfirmasi positif virus corona, penyakit yang telah menewaskan hampir 8.000 orang sejak kemunculannya pada bulan Desember.
Baca Juga: 250 Atlet Jawa Barat Jalani Pemeriksaan Sebelum Dipulangkan ke Daerah Masing-masing
Namun, sedikit demi sedikit beberapa harapan mulai muncul setelah lebih dari 3 bulan virus ini menjalar di setiap wilayah di dunia.
Sudah lebih dari 82.760 orang di dunia telah berhasil sembuh dari virus tersebut termasuk daratan Tiongkok di mana tempat pandemi muncul pertama kali.
Pada Selasa, 17 Maret 2020 lalu, hanya 13 kasus baru yang dikonfirmasi oleh para pejabat Tiongkok dan salah satunya adalah transmisi domestik.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Mirror, meskipun korban tewas di Italia memiliki jumlah yang besar dan menjadi kasus terbesar kedua setelah Tiongkok, kasus-kasus baru di dalamnya dikonfirmasi semakin melambat.