PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Amerika Serikat (AS) tengah merencanakan kemungkinan penempatan pasukan militer mereka di perbatasan AS dan Kanada.
Rencana tersebut didorong oleh kekhawatiran Pemerintah AS terkait integritas perbatasan selama pandemi COVID-19.
Tak hanya itu, mereka juga khawatir dengan adanya orang yang membawa virus COVID-19 masuk ke AS secara ilegal.
Baca Juga: Kebutuhan APD untuk Tenaga Medis Lebih Mendesak, Rencana Bantuan Uang Tunai Disoroti DPRD Jabar
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Independent, Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau membenarkan bahwa dirinya mengetahui rencana tersebut selama pengarahan hariannya.
Pemerintah Kanada langsung menolak rencana AS tersebut pada Kamis, 26 Maret 2020 lalu, mereka mengklaim rencana tersebut akan merusak hubungan antara AS dan Kanada.
Wakil Perdana Menteri Kanada, Chrystia Freeland menjelaskan, menteri dan diplomat Kanada tidak akan mendukung rencana AS tersebut.
"Kanada sangat menentang rencana AS ini dan kami telah membuatnya sangat jelas bagi mitra AS kami.
Baca Juga: Dokter Persib Ungkap Alasan Wander Luiz Terlihat Normal padahal Positif Terjangkit Virus Corona