kievskiy.org

Hentikan Pendanaan untuk WHO, Trump Dianggap Egois dan Lakukan Kejahatan Kemanusiaan

Presiden Amerika Serikat Donald Trump berbicara mengenai respon pemerintah terhadap pandemi virus corona (COVID-19) saat pengarahan harian satuan tugas COVID-19 di Gedung Putih, Washington, Amerika Serikat, Minggu (5/4/2020).***
Presiden Amerika Serikat Donald Trump berbicara mengenai respon pemerintah terhadap pandemi virus corona (COVID-19) saat pengarahan harian satuan tugas COVID-19 di Gedung Putih, Washington, Amerika Serikat, Minggu (5/4/2020).*** /REUTERS

PIKIRAN RAKYAT - Sejumlah negara mengecam dan menilai Amerika Serikat (AS) egois karena menghentikan pendanaan untuk Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) karena dituding lebih condong pada Tiongkok.

Presiden AS, Donald Trump, yang menghadapi kritikan pedas terkait respons pemerintahannya terhadap epidemi virus corona, mengibarkan bendera permusuhan dengan WHO dan pada Selasa 14 April 2020 menghentikan pendanaan kepada badan tersebut terkait penanganan pendemi COVID-19.

Baca Juga: Dukung Tenaga Medis, DPRD Jabar Serahkan Bantuan APD ke RSUD Cibabat dan RSUD Al Ihsan

Trump menganggap WHO "sangat ngawur mengatur dan menutupi penyebaran virus corona." Amerika Serikat secara keseluruhan merupakan donor terbesar bagi WHO.

Negara Rusia menyebut keputusan Presiden Donald Trump menghentikan pendanaan untuk WHO sebagai tindakan egois AS.

Baca Juga: Komentari Curahan Hati untuk Anak Glenn Fredly, Luna Maya: Benar Kata Mama Kamu

Keputusan tersebut akan membahayakan sebuah badan dunia yang sedang ingin dijadikan acuan oleh banyak negara dalam menghadapi krisis Covid-19.

Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov pada Rabu mengatakan bahwa pengumuman AS "sangat mengkhawatirkan."

Baca Juga: Legenda Argentina di Piala Dunia 1978 Sarankan Lautaro Martinez untuk Pindah ke Barcelona

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat