kievskiy.org

Ahli Epidemiologi Jelaskan Soal Sel Paru-paru yang Mati Usai Pasien Sembuh dari COVID-19

ILUSTRASI virus corona
ILUSTRASI virus corona //pixabay /pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa pasien yang telah sembuh dari virus corona yang kemudian di tes dan hasilnya positif bukan berarti terinfeksi kembali.

Namun, sistem sel imunitas di dalam tubuh masih mengusir sel paru-paru mati akibat terinfeksi virus corona.

Pernyataan tersebut muncul, setelah pejabat Korea Selatan melaporkan lebih dari 100 orang yang telah pulih COVID-19 dinyatakan kembali positif virus corona.

Baca Juga: Persib Belum Beri Sinyal Latihan Bersama, Begini Update Kondisi Pemain Maung Bandung

Sehingga memicu ketakutan akan gelombang kedua kasus COVID-19 dan mempersulit rencana pencabutan penguncian di beberapa negara dan penemuan vaksin.

WHO mengatakan bahwa mereka akan menyelidiki laporan sementara para pejabat negara dan meluncurkan penyelidikan epidemiologis ke dalam kasus.

"Kami menyadari bahwa beberapa pasien dinyatakan positif setelah mereka pulih secara klinis," kata juru bicara WHO, tanpa membuat referensi khusus untuk kasus-kasus Korea Selatan, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman The sun.

Baca Juga: Sudah 6 Minggu Latihan di Rumah, Robert Alberts Ingatkan Pemain Persib Pola Makan dan Berat Badan

Lebih lanjut saat ini diketahui bahwa tampaknya para pasien tengah mengeluarkan sisa-sisa virus yang berada di paru-paru, sebagai bagian dari fase pemulihan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat