PIKIRAN RAKYAT - Republik Rakyat Tiongkok (RRT) semakin agresif untuk menguasai wilayah nine dash line di Laut China Selatan.
Meski ditentang oleh negara-negara Asia Tenggara yang memiliki wilayah laut di sana, Pemerintah Tiongkok terus menerbitkan kebijakan sepihak untuk perairan tersebut.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Express, belum lama ini mereka mengumumkan larangan penangkapan ikan di Laut China Selatan.
Baca Juga: 3 Hari Sebelum Meninggalnya Pramono Edhie Wibowo, AHY Sebut Ani Yudhoyono Menangis dalam Mimpinya
Pemerintah RRT mengklaim keputusan unilateral itu diambil demi melindungi kepentingan ekologis dan lingkungan.
Namun, Filipina dan Vietnam menolaknya dengan tegas dan menentang upaya penegakan aturan sepihak tersebut.
Alhasil, terjadi sebuah insiden mengejutkan yang melibatkan Vietnam dan Tiongkok.
Baca Juga: Perintah Tegas Zidane untuk Pemain Real Madrid, Siaga Hadapai 11 Laga seperti di Piala Dunia
Menurut surat kabar Pemerintah Vietnam, Tuoi Tre, peristiwa tersebut berlangsung di Pulau Parcel dekat Pulau Lincoln, Kepulauan Paracel.