PIKIRAN RAKYAT - Turki mengumumkan usulan untuk melakukan evakuasi melalui laut terhadap para pejuang yang terluka dari Mariupol, Ukraina selatan.
Ibrahim Kalin, juru bicara Presiden Turki menyampaikan tentang usulan evakuasi itu kepada Volodymyr Zelensky.
Menurut Kalin, Turki telah mengajukan usulan evakuasi sejak dua minggu lalu, tetapi masih belum mendapat respon.
Jika izin telah didapat, Turki akan melakukan evakuasi para pejuang Ukrain yang bertahan di pabrik bajak Azovstal melalui darat menuju Pelabuhan Berdyansk.
Kemudian, kapal Turki akan membawa para pejuang Ukraina yang terluka itu melalui Laut Hitam menuju Istanbul.
"Jika bisa dilakukan seperti itu, kami senang melakukannya. Kami siap. Bahkan kapal kami siap untuk pergi dan membawa tentara yang terluka dan warga sipil lainnya ke Turki," kata Kalin, yang juga merupakan penasihat kebijakan luar negeri utama Erdogan, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Middle East Eye.
Disebutkan lebih lanjut, Turki akan melakukan evakuasi terhadap 1.500 tentara dengan 450 di antaranya terluka.
Sebagai informasi, Mariupol telah berada di tangan Rusia setelah berminggu-minggu mendapat serangan bom bertubi-tubi.