kievskiy.org

Sorot Netizen Indonesia di Ulasan Google Sungai Aare, Media Swiss: Tidak Masuk Akal

Anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz yang hilang di Sungai Aare Swiss masih belum ditemukan.
Anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz yang hilang di Sungai Aare Swiss masih belum ditemukan. /Kolase foto Instagram/@ritawowor dan @emmerilkahn

PIKIRAN RAKYAT - Media Swiss menyoroti ulah sejumlah netizen Indonesia yang memberi ulasan buruk terhadap Sungai Aare di Google selepas hilangnya putra Ridwan Kamil, Emmeril Kahn.

Media asing yang diketahui bernama 20 Minuten itu membuat sebuah artikel berjudul "Putra Gubernur Hilang - Aare Dibanjiri Peringkat Bintang Satu".

Di dalamnya, mereka menceritakan secara rinci kasus hilangnya Emmeril Kahn di sungai Aare hingga memberi informasi pada warga Swiss untuk menghubungi nomor otoritas berwenang jika melihat korban.

Sikap sebagian netizen Indonesia yang menyalahkan sungai Aare juga dinilai mereka sebagai bentuk keprihatinan terhadap Emmeril Kahn Mumtadz.

Baca Juga: Medina Zein Dituding Pura-pura Sakit, Fotonya di RSJ Tuai Komentar Pedas dari Denise Chariesta

"Tak terhitung orang Indonesia kini telah menggunakan fungsi ulasan Google untuk mengungkapkan keprihatinan mereka terhadap Emmeril Mumtadz," katanya.

Rupanya komentar negatif yang dilayangkan netizen Indonesia juga dibaca satu per satu oleh media tersebut.

"Banyak yang menggambarkan sungai itu berbahaya, beberapa menyerukan agar sungai ditutup karena arus kuat yang terjadi di beberapa bagian Aare dan kemungkinan besar berakibat fatal bagi Mumtadz," ujarnya.

Namun 20 Minuten juga melihat ada warga Indonesia lain yang merasa malu atas perilaku saudara-saudaranya hingga memberi peringkat lima agar nama sungai tersebut kembali bersih.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat