kievskiy.org

Terus Gelar Latihan Militer di Selat Taiwan, China Akui Ini Tindakan Sah untuk Jaga Kedaulatan Negara

Ilustrasi konflik China dan Taiwan.
Ilustrasi konflik China dan Taiwan. /Reuters/Dado Ruvic

PIKIRAN RAKYAT - China terus melakukan serangkaian latihan militer oleh Tentara Pembebasan Rakyat (PLA), yang didorong karena kunjungan pejabat Amerika Serikat (AS) beberapa waktu lalu.

Meski sudah berlalu lama, China masih melakukan latihan militer yang berlokasi di sekitar pulau Taiwan.

Diakui China, latihan militer merupakan tindakan sah untuk menjaga kedaulatan dan integritas teritorial negaranya.

Hal ini disampaikan juru bicara militer China Tan Kefei pada Jumat, 26 Agustus 2022.

Baca Juga: Senator AS Tiba di Taiwan, Tidak Mempedulikan China yang Marah

Diketahui, pernyataan Tan soal latihan militer China adalah tanggapan untuk tuduhan tak berdasar oleh sejumlah pejabat AS dan Jepang.

"Pernyataan yang dilontarkan oleh para pejabat dari negara-negara terkait tidak lebih dari upaya untuk memutarbalikkan benar-salah dan China telah dengan jelas menyampaikan penolakan kerasnya terhadap hal itu dalam beberapa kesempatan," ujar Tan dalam pernyataan terbarunya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara News.

Lebih lanjut, China mengklaim latihan militer yang digelar bersifat terbuka, transparan, profesional, dan sesuai.

Bahkan, latihan militer China adalah bentuk peringatan nyata untuk terjadinya serangan balasan pada para provokator.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat