/photo/2021/05/21/326938170.jpg)
PIKIRAN RAKYAT – Simak asal nama Israel dan Palestina menurut peneliti asal kampus di Kanada, Daniel Miller. Disebutkan bahwa masing-masing nama kawasan itu muncul pada abad yang berbeda.
Daniel Miller diketahui merupakan Associate Profesor di bidang Agama, Masyarakat, dan Budaya dari Bishop’s University, Kanada. Nama kedua negara yang sering diberitakan berkonflik itu berakar dari sejarah yang berbeda.
"Israel. Palestina. Satu tanah, dua nama. Masing-masing pihak mengeklaim tanah itu sebagai milik mereka, dengan nama yang mereka pilih," ujarnya, dilansir dari laman The Conversation.
Berikut asal nama Israel dan Palestina
Baca Juga: Kemenlu Siapkan Rencana Evakuasi WNI Menyusul Konflik Palestina-Israel Pecah
Menurut Daniel Miller, nama Israel pertama kali muncul pada akhir abad ke-13 SM (Sebelum Masehi). Nama itu muncul dalam Prasasti Merneptah di Mesir, istilah itu disebut menunjukkan sebuah bangsa yang mendiami wilayah Kanaan, bukan merujuk pada tempat.
"Beberapa abad kemudian di wilayah tersebut, kita menemukan dua kerajaan bersaudara: Israel dan Yehuda (asal mula istilah “Yahudi”). Menurut Alkitab, pada awalnya terdapat sebuah kerajaan induk, yang disebut “Israel”, yang memimpin kedua kerajaan tersebut,” ujar Miller.
Kerajaan Israel itu lalu ditaklukkan oleh kekaisaran Neo-Asiria, kekaisaran yang berpusat di wilayah yang kini disebut Irak. Geografis kuno menyebut istilah ‘Israel’ sudah tidak ada lagi. Penaklukkan itu kemudian terjadi pada Kerajaan Yehuda.
"Kurang dari satu setengah abad kemudian, Yehuda digulingkan. ibu kotanya, Yerusalem, ditaklukkan, Kuil Suci Yahudi dihancurkan, dan banyak penduduk Yehuda yang diasingkan ke Babilonia," ujar Miller.
Baca Juga: Tak Hanya Menyerang, Militan Palestina Juga Sandera Warga Sipil Israel