kievskiy.org

Korea Utara Mengaku Punya Alat 'Pencegah' Perang ke PBB, Berdalih karena Junjung Tinggi Perdamaian

ILUSTRASI bendera Korea Utara.*
ILUSTRASI bendera Korea Utara.* /Pixabay Pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Korea Utara (Korut) mengklaim bahwa pihak mereka memiliki alat pencegah perang yang efektif dan andal dengan tujuan pertahanan.

Berdasarkan laporan dari laman Channel News Asia, kabar itu ditegaskan pula oleh Duta Besar Korea Utara untuk PBB, Kim Song pada Selasa, 29 September 2020.

Ia menyatakan bahwa sanksi internasional yang tengah diberlakukan untuk Korea Utara saat ini menjadi satu-satunya penghalang alat tersebut diluncurkan.

Baca Juga: Tulis Puisi Romantis di Ulang Tahun Glenn Fredly, Mutia Ayu: Aku Terus Bertahan Meski Jauh Darimu

Sanksi internasional yang Kim maksud yakni hukuman keras atas program rudal nuklir dan balistiknya.

Berbicara di depan Majelis Umum PBB, Kim juga menambahkan tindakan anti-pandemi virus corona baru (Covid-19) di Korea Utara berada di bawah kendali yang aman dan stabil.

Hingga kini pihaknya menegaskan tidak memiliki kasus positif Covid-19 meskipun beberapa pejabat Amerika Serikat (AS) meragukan klaim tersebut.

Baca Juga: BLT PKH Rp500.000 dari Kemensos akan Segera Cair, Jangan Lupa Cek Namamu!

Selain sanksi internasional yang menjadi penghalang, Korea Utara menghadapi kerusakan ekonomi yang cukup signifikan baru-baru ini.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat