kievskiy.org

Kompleks Masjid Al-Aqsa Diserbu, Bendera Israel Penjajah Dikibarkan

Pasukan Israel penjajah dilaporkan memukuli jemaah Palestina yang hendak melaksanakan sholat tarawih di Masjid Al-Aqsa.
Pasukan Israel penjajah dilaporkan memukuli jemaah Palestina yang hendak melaksanakan sholat tarawih di Masjid Al-Aqsa. /Pexels/brokenadmiral_

PIKIRAN RAKYAT - Kompleks Masjid Al-Aqsa dilaporkan diserbu pada Selasa 14 Mei 2024, dengan bendera Israel dikibarkan di situs yang merupakan tempat tersuci ketiga bagi umat Islam.

Insiden ini terjadi setelah seruan dari Beyadenu, sebuah organisasi yang bertujuan "untuk memperkuat hubungan Orang-orang Yahudi" dengan tempat suci tersebut, yang meminta bendera Israel dikibarkan di masjid tersebut pada tanggal tersebut.

Rekaman video yang diperoleh dan diverifikasi oleh Al-Jazeera menunjukkan seorang pria memegang bendera Israel di dalam kompleks, diiringi oleh seorang petugas polisi Israel yang menemaninya keluar dari lokasi.

"Warga Palestina menganggap hari itu sebagai Nakba atau malapetaka yang berujung pada berdirinya Israel," tulis laporan media tersebut.

Serbuan terhadap kompleks Masjid Al-Aqsa ini dilaporkan sebagai kejadian yang sering terjadi meskipun hukum Yahudi melarang orang Yahudi memasuki bagian mana pun dari situs tersebut karena sifat sucinya.

Selain itu, pihak berwenang Israel telah berulang kali melarang warga Palestina memasuki lokasi untuk salat Jumat sejak 7 Oktober, memaksa banyak orang untuk salat di jalan-jalan dekat Kota Tua.

Insiden ini menambah ketegangan yang sudah tinggi di wilayah tersebut dan memicu kecaman dari komunitas internasional.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat